Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan Ekonomi Sulut Triwulan III Membaik, Tumbuh 7,10 Persen QtoQ
Ekonomi Sulawesi Utara pad triwulan III 2020 tumbuh -1,83 persen jika dibanding periode yang sama tahun sebelumnya (y-on-y)
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Ekonomi Sulawesi Utara pad triwulan III 2020 tumbuh -1,83 persen jika dibanding periode yang sama tahun sebelumnya (y-on-y).
Terkontraksinya PE Sulut di triwulan III disebabkan beragam faktor. Pandemi Covid-19 menjadi penyebab utamanya.
Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulut, Norma Regar menjelaskan,
dari sisi produksi, ada beberapa lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan positif.
Sebaliknya kontraksi terdalam terjadi pada lapangan usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar -32,00 persen.
Baca juga: Dana Desa Dipakai untuk Beli Senjata KKB Papua, Tabuni Ungkap Cara Mereka Membajak Pemerintah
Baca juga: Suami Sedang Sakit, Istri Malah Berhubungan dengan Pria Selingkuhan di Rumah, Dipergoki Anaknya
Baca juga: 13 Provinsi Prioritas Membaik, dalam Menangani Covid-19, Angka Kematian Turun, Ini Data Lengkapnya
Dari sisi pengeluaran, kontraksi terdalam terjadi pada Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (PK-P) yang kontraksi sebesar -8,60 persen.
Meskipun demikian, Ekonomi Sulut triwulan III 2020 tumbuh sebesar 7,10 persen jika dibandingkan triwulan sebelumnya (QtoQ).
Hal ini akibat aktivitas di sebagian besar lapangan usaha sudah mulai berangsur meningkat akibat penerapan new normal.
"Namun dampak pembatasan aktivitas dalam rangka memutus rantai penyebaran Covid-19 masih
terasa hingga triwulan ini," kata Norma, Kamis (05/11/2020).
Baca juga: Sosok Jill Tracy Biden, Calon Ibu Negara Amerika Serikat, Punya Semboyan Pendidik Seumur Hidup
Baca juga: Rekam Jejak Untung Pranoto, Tobat Jadi Preman dan Diterima di Kopassus, Cinta Ditolak Calon Mertua
Ekonomi Sulut secara kumulatif hingga triwulan III 2020 (c-to-c) tumbuh -0,57 persen.
Dari sisi produksi, sebagian besar lapangan usaha mengalami pertumbuhan positif. Lertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha Informasi dan Komunikasi sebesar 14,93
persen.
Sementara dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi c-to-c adalah Komponen Ekspor Barang dan Jasa yang tumbuh sebesar 8,81 persen.
Jika dilihat dari besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan III 2020 mencapai Rp 33,33 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 22,17 triliun.(ndo)
Baca juga: Pasangan Pria dan Wanita Berhubungan di TPU Kebon Nanas, 2 Menit Direkam Warga, Wanitanya Tak Asing
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: