Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilpres AS

Pilpres AS, Terjadi Kerusuhan, Massa Pecahkan Kaca Toko dan Lempar Bom Molotov di Portland

Kerusuhan itu diumumkan di tengah gelombang unjuk rasa brutal. Orang-orang merusak jendela dan pertokoan di sekitarnya

Editor: Finneke Wolajan
Istimewa/Dian Dian Pratiwi Pangemanan
Situasi Pilpres di New York Times 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Aparat berwajib setidaknya melakukan sembilan penangkapan yang dilakukan pada Rabu (4/11/2020) malam waktu AS di Portland.

Hal ini setelah pihak berwenang menyatakan protes di pusat kota Portland berubah menjadi kerusuhan.

Kerusuhan itu diumumkan di tengah gelombang unjuk rasa brutal. Orang-orang merusak jendela dan pertokoan di sekitarnya.

Dua kelompok berbeda berkumpul di lokasi terpisah pada Rabu, sebelum melakukan arak-arakan ke pusat kota Portland, sebagaimana dilaporkan Fox News. 

Satu kelompok memblokir lalu lintas ketika pengunjuk rasa melintasi Jembatan Morrison.

Polisi kota New York mengawal aksi unjuk rasa saat pemungutan suara Pemilihan Presiden Amerika Serikat berlangsung di kota New York, Selasa (3/11/2020). Calon Presiden dari Partai Republik yang juga petahana Donald Trump bertarung dengan lawannya dari Partai Demokrat Joe Biden untuk memperebukan kursi Presiden Amerika Serikat. TRIBUNNEWS/DIAN PRATIWI PANGEMANAN
Polisi kota New York mengawal aksi unjuk rasa saat pemungutan suara Pemilihan Presiden Amerika Serikat berlangsung di kota New York, Selasa (3/11/2020). Calon Presiden dari Partai Republik yang juga petahana Donald Trump bertarung dengan lawannya dari Partai Demokrat Joe Biden untuk memperebukan kursi Presiden Amerika Serikat. (TRIBUN/DIAN PRATIWI PANGEMANAN)

Menurut Brenna Kelly dari Fox 12 Oregon, pengunjuk rasa melemparkan bom molotov dan botol kaca.

Satu orang yang ditangkap ditemukan memiliki senapan.

Sementara itu menurut laporan Oregon Live, demonstrasi dimulai di dua titik terpisah, satu di Portland Barat Laut dan satu di Portland Tenggara.

Kedua aksi tersebut dimulai sebagai unjuk rasa dan berlangsung hingga matahari terbenam.

Aksi Northwest Portland, yang diadakan di North Park Blocks di pusat kota, dinilai menjadi aksi pertama pasca pemilihan.

Sekitar 200 orang mulai berbaris dari taman sekitar pukul 17.20 waktu AS.

Pada saat yang sama, kelompok lainnya berbaris melintasi Jembatan Morrison menuju tepi pantai pusat kota.

Orang-orang membawa tanda yang bertuliskan "Hitung setiap suara".

“Hei, hei! Ho, ho! Donald Trump harus pergi!" para demonstran berteriak.

Dari aksi tersebut, polisi juga membagikan peralatan yang diduga hasil sitaan dari pengunjuk rasa.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved