Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Kebakaran

Kebakaran Tempat Karaoke, Terjadi Pukul 06.00 WIB, Asap Pertama Kali Terlihat di Ruangan Nomor 3

Tempat karaoke terbakar, istri pemilik tempat karaoke yang pertama kali melihat ada asap. Satu ruangan ludes terbakar.

Surya.co.id/Farid Mukarrom
Room/kamar tempat karaoke di Desa Duwet, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, terbakar pada Sabtu (31/10/2020). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tempat karaoke terbakar. Asap pertama kali terlihat dari ruangan nomor 3

Istri dari pemilik karaoke yang pertama kali melihat ada asap. 

Room/kamar tempat karaoke di Desa Duwet, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, terbakar pada Sabtu (31/10/2020).
Room/kamar tempat karaoke di Desa Duwet, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, terbakar pada Sabtu (31/10/2020). (Surya.co.id/Farid Mukarrom)

Kebakaran ini terjadi di Desa Duwet, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, terbakar, Sabtu (31/10/2020).

Tempat karaoke yang terbakar adalah milik Adi Santoso (46).

Kapolsek Wates AKP Suharsono melalui Kasi Humas Polsek Wates, Aipda Agung Sulistiyono mengatakan, awalnya menurut keterangan saksi warga setempat, kejadian ini diketahui pada pukul 06.00 WIB.

"Saat itu istri korban baru bangun tidur dan langsung menuju belakang rumah, tak lama kemudian dia melihat ada kepulan asap di tempat karaoke room/kamar nomor tiga. Kemudian sang istri langsung memberitahukan kepada suaminya, yakni Adi Santoso," ucapnya.

Ilustrasi kebakaran
Ilustrasi kebakaran (DOK. SRIPOKU.COM)

Namun, setelah dilihat oleh Adi, ruangan salah satu kamar di tempat karaoke itu sudah ludes terbakar.

Setelah itu korban langsung memanggil warga setempat untuk membantu memadamkan api dan menghubungi pemadam kebakaran.

Tak lama kemudian petugas pemadam kebakaran mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk memadamkan api.

"Sekitar pukul 06.30 WIB, api berhasil dipadamkan. Hingga selanjutnya sekitar pukul 13.30 WIB korban melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Wates," terang Aipda Agung Sulistiyono.

Polisi menduga, penyebab kebakaran tersebut yakni diduga karena korsleting listrik pada kabel yang menghubungkan CPU dengan televisi.

Selain itu AC/penyejuk udara, spon kursi, serpihan kain peredam ruangan hangus terbakar.

Atas kejadian ini kerugian ditaksir mencapai mencapai Rp 15 juta.

"Alhamdulillah tidak sampai ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini," kata Aipda Agung Sulistiyono. (*)

Empat Orang Tewas

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved