Berita Tomohon
Soal Pembelajaran Normal Pemkot Tomohon Tunggu Instruksi dari Kemendikbud
Pemerintah Kota Tomohon masih menunggu instruksi dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) terkait pembelajar normal
Penulis: Hesly Marentek | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Rencana dikembalikannya proses pembelajaran siswa ke metode normal belum dipastikan.
Sebab, hingga kini Pemerintah Kota Tomohon masih menunggu instruksi dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud).
"Kami masih menunggu instruksi dari Mendikbud. Karena normalnya pemberlakukan proses belajar itu tergantung keputusan dari pusat. Dan sejuah ini instruksi tersebut belum ada," kata Sekretaris Kota Tomohon Harold Lolowang, Minggu (25/10/2020).
Meski demikian, Lolowang menyebut sejauh ini proses belajar via daring masih sangat tepat.
Baca juga: Wali Kota Kotamobagu Hj Tatong Bara Resmikan Gedung GMIBM Pniel Gogagoman
Baca juga: Menjelang Libur Panjang, Forkopimda Minahasa Bakal Memperketat Pengawasan Lokasi Wisata
Baca juga: Kisah Warga Miskin di Myanmar, Makan Tikus & Ular, Kehilangan Pekerjaan Dampak Pandemi Covid-19
Dikarenakan sebagai langkah mengantisipasi penyebaran Covid-19, proses daring tak mengalami kendala.
"Kalau dari kami masih lebih baik menggunakan proses daring lebih duluh," ujarnya seraya menyebut untuk Sekolah yang ada di Kota Tomohon sebagian besar sudah terjangkau jaringan Internet.
"Tentang sekolah masih ada beberapa sekolah yang tidak dijangkau. Hanya karna dari telkom yang full jaringan masih menunggu tapi sudah 98 persen punya jaringan internet. Yang tidak punya jaringan di jangkau dengan pulsa data," tambahnya.
Baca juga: Ketum Golkar Airlangga Hartarto Pasang Target Menang 60 Persen, Tetty Paruntu: Rebut Hati Rakyat
Baca juga: PDI-P Dirikan Posko Pemenangan OD-SK dan CS-WL di Pinaras
Selain itu, di Tomohon sendiri turut diterapkan sistem pembelajaran dengan metode Luring dan Guru Keliling.
Metode tersebut disiapkan bagi siswa yang tidak memiliki HP atau android.
"Secara nasional mengenal metode pembelajaran 2 Daring dan Luring. Tapi di Tomohon kami menambah satu metode yaitu Guling guru keliling yakni menjumpai siswa dalam pembelajaran," jelas Lolowang.
"Pada prinsipnya dimasa pandemi tidak boleh ada anak didik yang tidak disentuh pendidikan karna itu tiga metode yang diterapkan adalah Daring Luring dan Guling," tandasnya. (hem)
Baca juga: Relawan JG-KWL Gandeng BMMU Bantu Nelayan di Lilang
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: