Berita Bolmong
Warga Patungan Tebus Obat Bayi Denis, Penderita Infeksi Paru dan Pembengkakan Usus
Bayi berusia 12 bulan Denis Tunai, penderita infeksi paru dan pembengkakan usus yang viral di medsos
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Bayi berusia 12 bulan Denis Tunai, penderita infeksi paru dan pembengkakan usus yang viral di medsos, akhirnya di bawah ke rumah sakit umum daerah kota Kotamobagu, Kamis (22/10/2020).
Sebelumnya seruan selamatkan Denis menggema di medsos setelah sebuah akun menyebut bayi
malang itu butuh pertolongan.
Kedua orangtuanya miskin hingga tak mampu membawa Denis ke rumah sakit.
Denis dapat dibawa ke rumah sakit berkat bantuan pemerintah desa setempat dan warga Matayangan.
Mereka patungan menebus resep obat Denis.
Baca juga: Kisah Bidan Puskesmas Sempat Terpapar Covid-19, Kehilangan Kepekaan Indra Penciuman
Baca juga: Sulut Kembali Ekspor Langsung, 10,3 Ton Produk Perikanan dan Pertanian Masuk Jepang
Baca juga: Pjs Wali Kota Bitung Edison Humiang Beber Aturan dan Ketentuan Netralitas di Tengah Pilkada
Namun bukan berarti masalah selesai. Denis tak tercover jaminan kesehatan.
Masuk sebagai pasien umum, tentu butuh biaya besar untuk pengobatan anak itu.
"Saya hanya kerja harian. Di bayar Rp 50 ribu per hari. Masih ada tanggungan dua
orang tua saya," kata Eman Tunai sang ayah.
Eman belum tahu apa penyakit anaknya. Denis masih diperiksa dokter umum.
"Masih menanti dokter spesialis," katanya.
Baca juga: Pjs Gubernur Agus Fatoni Apresiasi Satgas Covid-19 Bentukan Pasangan Olly-Steven
Baca juga: 13 Tokoh Penting Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928, J Leimena hingga W R Supratman
Dia belum dapat menaksir berapa biaya pengobatan anaknya.
Nurmi sang ibu menyebut, Denis adalah anak pengharapan mereka.
Enam tahun lamanya keduanya menanti anak.
Sewaktu lahir, sukacita turun pada keluarga itu. Doa mereka dikabulkan.
Denis nampak sehat. Namun ujian Tuhan datang tak lama setelah itu.
Baca juga: Wabup Bolmut Amin Lasena Ikut Vicon Bahas Antisipasi Penyebaran Covid-19
Beberapa hari kemudian, perubahan terjadi pada tubuh Denis.
Perutnya membengkak. Seterusnya ia tak pernah BAB.
"Dibawa ke puskesmas dokter menyarankannya ke rumah sakit," katanya.
Ia sangat berharap anaknya bisa sembuh.
"Ia anak yang telah kami nantikan. Kami terima ini sebagai ujian Tuhan," katanya.
Baca juga: 21 Hari Pembukaan Tol Manado-Bitung, 170 Ribu Kendaraan Lalu Lalang Melintas
Viral di Medsos
Foto bayi Denis yang diupload akun Susanti di medsos mengundang simpati warga.
Dalam foto itu, nampak bayi Dennis menangis. Terlihat ia kesakitan. Perutnya nampak membengkak.
Pada foto lain memperlihatkan rumah Denis yang hanya berdindingkan papan.
Dennis adalah putra pertama dari pasangan Eman Tunai dan Nurmi Paputungan.
Mereka tinggal di RT 001 Desa Matayangan, Kecamatan Dumoga Barat, Kabupaten Bolaang Mongodow, Sulawesi Utara.
Baca juga: Rayakan 5 Tahun di Indonesia, JOOX Ajak Anak Muda Terus Dukung Musik Tanah Air
Denis mengalami pembengkakan usus dan infeksi paru.
Dua penyakit itu mempengaruhi organ tubuh lainnya hingga ia tak dapat bergerak secara normal.
Sudah 12 hari Denis dalam kondisi demikian.
Kemiskinan menghalangi Denis mendapat perawatan di rumah sakit.
Jangankan ke rumah sakit, makan saja sulit.
Baca juga: Pemkab Bolmong Minta Warga Waspadai DPD
"Bapaknya hanyalah seorang tukang harian yang penghasilannya tidak menentu, bahkan tidak cukup untuk makan sehari-hari kami sekeluarga, tidak punya uang untuk membayar Dokter sedangkan untuk makan ngak ada, Makanya sampai sekarang sudah hampir 12 Hari Dennis dalam kondisi seperti sekarang ini tidak pernah lagi di bawa ke rumah sakit " kata Nurmi seperti ditirukan Susanti.
Lewat medsos, Nurmi hendak mengetuk pintu hati para donatur agar sekiranya berkenan memberikan bantuan dan uluran tangan agar kedua orangtua, Dennis memiliki biaya untuk segera membawa Dennis ke rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan
Atas kebaikan dan kemulia'an hati para donatur, kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, Semoga rasa peduli dan bantuannya untuk Dennis menjadi catatan amal ibadah di hadapan Allah, serta mendapat balasan pahala yang berlipat ganda, Amiinn! Langsung Hub nomor in 085757135430. NO Rek 513701013998531 A/N Susanti Humena Bank BRI," katanya. (art)
Baca juga: 4 Kali Ditolak Sarwendah, Ruben Onsu Bingung Kelima Kali Nolak, Gue Nikah Sama Siapa, Nyesel
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: