Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bolsel

Pemda Bolsel dan WCS Indonesia Program Jaga Sumber Penghidupan dan Nilai Budaya

Seringkali kajian kawasan ber-Nilai Konservasi Tinggi (NKT) disalahartikan dengan pelarangan penggunaan atau pemanfaatan.

Penulis: Nielton Durado | Editor: Alexander Pattyranie
Istimewa/Dokumentasi WCS
Pemda Bolsel dan WCS Indonesia Program Jaga Sumber Penghidupan dan Nilai Budaya. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLAANG UKI - Seringkali kajian kawasan ber-Nilai Konservasi Tinggi (NKT) disalahartikan

dengan pelarangan penggunaan atau pemanfaatan kawasan sebagai

bentuk kegiatan dari konservasi.

BERITA PILIHAN EDITOR :

Baca juga: Ayah Pacari Anak Tiri, Dilayani Bertahun-tahun Tanpa Ketahuan Istri, Cinta Terlarang Berakhir Pilu

Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Pagi Pukul 07.45, Seorang Wanita Tewas Tertabrak Mobil hingga Kakinya Terlindas

Baca juga: Jemput Istri yang Selingkuh, Suami Sah: Prianya Ancam Saya Pakai Pisau Tak Boleh Bawa Istri Saya

TONTON JUGA :

Namun sejatinya kajian kawasan ber-NKT ini adalah sebagai salah satu upaya bentuk kehati-hatian

dalam pengelolaan kawasan demi keberlanjutan manfaatnya.

Termasuk didalamnya adalah menjaga keberlanjutan manfaat penghidupan masyakarat dan nilai budayanya.

Menurut Kaban Bappelitbangda Harifin Matulu melalui Kabid Penelitian dan Pengembangan Bappelitbangda

Bolsel Wawan Gobel, hal ini dipahami dengan benar oleh Pemkab Bolsel yang bekerja sama dengan

Wildlife Conservation Society (WCS) – Indonesia Program.

Kedua instansi ini menyelenggarakan kajian lapangan identifikasi kawasan ber-NKT pada tingkat

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved