Terkini Nasional
Refly Harun Sentil Penyebar Draft UU Cipta Kerja Palsu: Jangan Macam-macam dengan Isu Seperti Ini
Pembahasan UU Cipta Kerja dinilai tidak transparan, bahkan tidak ada draf asli yang dipublikasikan, meskipun telah disahkan DPR RI
Ia menjelaskan hal itu dapat disimpulkan setelah melihat draf UU Cipta Kerja.
Bima mengaku dirinya sudah mendapat draf final yang disahkan DPR.
Sebagai informasi, draf UU Cipta Kerja yang beredar di masyarakat disebut-sebut belum final dan belum ada rilisan resmi dari DPR.
Berdasarkan 'draf final' tersebut, Bima menilai tidak banyak perubahan yang ia temui sejak awal UU Cipta Kerja dicetuskan.
"Dari draf yang saya pegang, draf ini diberikan oleh teman-teman DPR, ini draf dari Baleg, 5 Oktober kemarin. Jadi saya asumsikan bahwa ini adalah draf final," ungkit Bima.
"Dari draf yang saya pegang, saya melihat tidak ada perubahan berarti sejak pertama kali kami melihat konsep itu," lanjutnya.
"Pertama terlihat jelas bagaimana birokrasi perizinan mencoba disederhanakan, tetpai kemudian kita melihat ada kewenangan daerah yang ditarik ke pusat, seperti Amdal," jelas dia. (TribunWow.com/Brigitta)
BERITA TERKINI TRIBUNMANADO:
Baca juga: Viral Gubernur Jabar Diajak Peramal Jumpai Presiden 2098, Ridwan Kamil: Mohon Segera Menghadap RSJ
Baca juga: 5 Arti Mimpi Bergandengan Tangan, Bisa Jadi Anda Sangat Membutuhkan Kasih Sayang, Ini Tafsirannya
Baca juga: INFO TERBARU Virus Covid 19, Bisa Bertahan 4 Minggu di Uang Kertas & Kaca, Hasil Penelitian Ilmuwan
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL:
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Beredar Draf 'Palsu' UU Cipta Kerja, Refly Harun Sebut yang Asli pun Tak Ada: Jadi Jangan Salahkan