Info Kesehatan
4 Hormon 'Bahagia' yang Berguna untuk Kesehatan Mental, Begini Cara Mengaktifkannya
Dalam tubuh manusia terdapat 4 hormon yang terkait dengan emosi kesehatan mental (perasaan bahagia)
Hormon ini berperan sebagai mood stabilizer di dalam tubuh.
Untuk mengaktivasinya, pelajar bisa belajar untuk mengatur nafas agar lebih relaks.
“Relaksasi, meditasi, dan lari secara teratur dengan cara yang pelan-pelan aja. Kemudian berjemur di sinar matahari pagi, kita bersepeda.
Nah itu semua adalah untuk mengaktivasi serotonin,” kata Jovita.
4. Endorfin
Berbeda dengan 3 hormon sebelumnya, endorfin berfungsi sebagai pain killer hormone atau hormon yang bisa membunuh rasa sakit.
Dengan tertawa, Yovita mengatakan bahwa manusia sudah mengaktivasi hormone endofin.
“Menghirup aroma-aroma yang menenangkan kita atau membuat kita nyaman. Contohnya, essential oil atau kita mandi pakai sabun yang aromanya kita suka. Nah itu meningkatkan endorfin,” jelas psikolog ini.
Olahraga dan menonton film komedi turut meningkatkan kadungan hormon endorfin.
Maka dari itu, penting untuk melakukan hal-hal yang kamu sukai seperti menonton film, membaca buku, atau bercocok tanam.
“Nah itu semua kalau seimbang akan bisa menstabilkan kondisi kesehatan mental kita,” tutur Jovita.
Namun jika sudah mencoba menyeimbangkan belajar, melakukan hal yang kita sukai, dan bersosialiasi tidak membantu kondisi kesehatan mental, Jovita menyarankan untuk mencari pertolongan atau melakukan konsultasi.
“Kita bisa search for help dari siapapun. Bisa ke tenaga professional ataupun psikolog dan psikiater. Sekali lagi, selama pandemi kita juga bisa melakukan secara online,” pungkasnya.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Siswa dan Mahasiswa, Kenali 4 Hormon "Bahagia" untuk Kesehatan Mental ", https://www.kompas.com/edu/read/2020/10/08/223013571/siswa-dan-mahasiswa-kenali-4-hormon-bahagia-untuk-kesehatan-mental?