Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tribun Baku Dapa

Andrei Angouw Akan Tata Pasar di Manado, Gratiskan Lahan Pekuburan

Begitu ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Manado sebagai Calon Wali Kota Manado, Andrei Angouw langsung bergerak menyapa warga Kota

Penulis: Aswin_Lumintang | Editor: Aswin_Lumintang
Tribun Manado
Andrei Angouw saat berbincang-bincang di acara Tribun Baku Dapa 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Begitu ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Manado sebagai Calon Wali Kota Manado, Andrei Angouw langsung bergerak menyapa warga Kota Manado dengan menawarkan visi misinya, jika terpilih menjadi orang nomor satu di Kota Manado.

Andrei mengutarakan beberapa program yang akan dilakukan saat menjadi Wali Kota nanti. Di antaranya akan membenahi pasar yang ada di Kota Manado. ''Pasar sebagai pusat perekonomian rakyat harus dibenahi. Kami harus menata mengikuti perkembangan, sehingga lebih nyaman bagi penjual dan pembeli.

Andrei Angouw, Calon Wali Kota Manado
Andrei Angouw, Calon Wali Kota Manado (Tribun Manado)

AA sapaan akrabnya belum mau menginformasikan pasar yang diinginkannya dibangun di Kota Manado. Namun, intinya pasar lokasinya harus mudah dan terjangkau oleh pedagang dan pembeli. ''Maksudnya akses menuju ke lokasi pasar harus mudah, sehingga pembeli mau berkunjung, '' ujarnya.

Tempatnya harus strategis, aman dan nyaman bagi pembeli. ''Saya kira simple-nya pasar nanti begitu, '' ujarnya.

Mantan Ketua DPRD Sulut ini juga menyatakan, dia akan menyediakan lahan pekuburan yang baru di Kota Manado. ''Pekuburan di Kota Manado satu lokasi saja, tapi luas sehingga bisa menampung banyak, '' ujarnya.

Lokasi pekuburan Teling, Kuhun dan lainnya di Kota Manado sudah penuh. '' Jadi kita harus menyediakan lokasi baru dan gratis. Nanti ukuran lahan kita atur. Jadi semua sama. Kalau ada keluarga yang menginginkan lahan pekuburannya besar kita sediakan di tempat tersendiri, tetapi bayar. Artinya akan terjadi subsidi silang, '' ujar politisi PDI Perjuangan ini.

Seperti sudah diutarakan sebelumnya, politisi berlatar belakang pengusaha ini bisa di bilang sudah sangat mengetahui keberadaan Kota Manado. Hal ini karena pemilik nama Andrei Angouw ini telah tiga periode menjadi anggota DPRD Sulut melalui daerah pemilihan (dapil) Kota Manado.

Berbincang-bincang di Talkshow Tribun Baku Dapa
Berbincang-bincang di Talkshow Tribun Baku Dapa (Tribun Manado)

Bahkan, sebelum menjadi calon Wali Kota Manado, AA sapaan akrabnya merupakan Ketua DPRD Sulut.

Saat ini, Andrei Angouw merupakan Calon Wali Kota Manado yang diusung PDI Perjuangan dan Partai Gerindra. Terkait pencalonannya ini Andrei mengatakan, jika nantinya dia terpilih menjadi Wali Kota Manado akan fokus mengoptimalkan pelayanan jasa, perdagangan dang pariwisata.

Politisi PDI Perjuangan ini meyakini Kota Manado akan mampu bersaing dengan kota-kota lainnya di Indonesia dan bisa memberikan kesejahteraan kepada masyarakat jika usaha jasa di kota ini berkembang.

Guna menunjang ini Andrei mengatakan, dia akan membenahi transportasi saat ini. ''Intinya transportasi harus nyaman, murah bagi masyarakat. Kalau pemerintah sudah mampu membangun ini kemacetan akan teratasi, '' ujar AA meyakinkan.

Berbincang-bincang di Talkshow Tribun Baku Dapa (Tribun Manado)
Dia mengatakan, untuk transportasi jarak jauh harus menggunakan bus berukuran besar. ''Nanti mikrolet yang ada saat ini tinggal menjadi penyambung atau rute-rute jarak pendek, '' ujar Andrei.

Semisal di Manado sudah ada MRT, tetap membutuhkan angkutan yang mengantar penumpang menuju ke stasiun-stasiun. '' Jadi mikrolet tetap dibutuhkan, '' ujarnya.

Pasangan Andrei Angouw - Richard Sualang (AA-RS) siap mendaftar sebagai Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado di KPU Manado,  Jumat (4/9/2020)
Pasangan Andrei Angouw - Richard Sualang (AA-RS) siap mendaftar sebagai Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado di KPU Manado, Jumat (4/9/2020) (ist)

Hal lainnya yang menjadi fokus pembenahan adalah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo yang sudah tidak layak menjadi lokasi pembuangan sampah. ''Nantinya kita akan bersama dengan provinsi mengelola sampah melalui pengelolaan sampah regional, '' ujar Andrei.

Nantinya di TPA Regional ini yang dikelola bukan hanya sampah dari Kota Manado melainkan dari Kabupaten Minahasa, Minahasa Utara dan Kota Bitung. ''Soalnya kalau hanya sampah dari Manado yang dikelola secara ekonomis masih kurang, '' ujar mantan Ketua DPRD Sulut ini.

Andrei mengatakan, investor akan datang berinvestasi di Kota Manado, jika daerahnya aman, nyaman dan memiliki prospek yang baik dalam berinvestasi. ''Kita harus atur, tata agar Kota Manado terlihat indah, penataan kotanya baik, '' ujarnya.

Ketua DPRD Sulut, Andrei Angouw (AA) melakukan groundbreaking di Desa Kalasey, Kabupaten Minahasa, Senin (14/9/2020).
Ketua DPRD Sulut, Andrei Angouw (AA) melakukan groundbreaking di Desa Kalasey, Kabupaten Minahasa, Senin (14/9/2020). (Istimewa)
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved