Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut, Pengendara Motor CBR Tewas Usai Bertabrakan dengan Motor Beat, Gagal Menyalip Mobil
Peristiwa tersebut melibatkan dua kendaraan sepeda motor yang terjadi pada Kamis (1/10/2020).
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaaan lalu lintas di Jalan Raya Puncak, Kabupaten Bogor.
Peristiwa tersebut melibatkan dua kendaraan sepeda motor yang terjadi pada Kamis (1/10/2020).
Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.
• Kecelakaan Maut Tadi Malam Pkl 19.00 WIB, Pria Tewas Disambar Kereta, Kondisi Korban Terbelah Dua
• Jadi Rebutan, Celana Dalam Bekas Terjual Rp 115 Juta, Ternyata Pemiliknya Bukan Orang Sembarangan
• Amien Rais Resmi Perkenalkan Partai Baru Berjuluk Partai Ummat, Ini Tujuan dan Alasan Pembentukannya
Peristiwa kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Puncak, Kabupaten Bogor, Kamis (1/10/2020) sore.
Akibatnya seorang pengendara motor tewas di lokasi kejadian.
Kecelakaan ini terjadi di Jalan Raya Puncak, Kampung Kopo, Desa Kopo, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, sekitar pukul 17.00 WIB.
Pengendara motor CBR berinisial BJ (37) ini tewas setelah terlibat tabrakan dengan pengendara motor Beat berinisial RD (23).
Saat kejadian BJ berusaha menyalip mobil di depannya tapi gagal.
Kasat Lantas Polres Bogor AKP Fitra Zuanda mengatakan sebelum terjadi kecelakaan lalu lintas, BJ yang merupakan warga Cisarua Bogor ini bergerak dari arah Puncak menuju arah Gadog.
Setibanya di tempat kejadian, di jalan lurus, pemotor CBR ini bergerak ke kanan jalan mendahului kendaraan jenis minibus.
"Kemudian sepeda motor CBR oleng dan jatuh terseret ke depan. Bersamaan dengan itu terjadi tabrakan dengan sepeda motor Beat yang datang dari arah Gadog menuju Puncak," kata AKP Fitra Zuanda kepada wartawan.
Akibat kejadian ini pengendara motor CBR tewas di tempat kejadian sedangkan pengendara motor Beat yang merupakan warga Gunungputri Bogor mengalami luka ringan.
"Pengendara sepeda motor CBR meninggal dunia di TKP, dibawa ke RSPG Cisarua. Pengendara sepeda motor Beat luka memar di bagian kaki, dibawa ke pengobatan alternatif," ucapnya.
Fitra menambahkan faktor kecelakaan ini disebabkan oleh pengendara CBR yang diduga tidak konsentrasi saat berkendara serta mendahului kendaraan di depannya dalam posisi ruang dan jarak yang tidak aman.