Berita Heboh
Playboy Meninggal Dunia, Saat Melayat, 40 Pacarnya Kaget Dengar Penyebab Kematian Sang Pria
Daniel merupakan seorang playboy karena yang melayat adalah 40 orang pacarnya, mengutip Dailymail.co.uk, Senin (3/6/2019).
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebenarnya Dokter Cornel hendak mengatakan ini jauh-jauh hari sebelum Daniel meninggal.
"Saya tahu dia punya banyak teman wanita tetapi tidak ada yang bisa saya lakukan untuk itu," ujar dokter Cornel.
"Saya mulai memperingatkan mereka, tetapi sejak saat itu mereka mengatakan kepada saya untuk tetap diam dan tidak mengatakan apa-apa. Saya tidak terkejut bahwa kita sekarang berada dalam posisi ini, karena dia punya banyak teman perempuan," tambah sang dokter.
Diketahui, seorang pria dari kota Segarcea, Romania bernama Daniel Decu (24) pada tahun 2014 silam meninggal dunia.
Baru saat meninggal itu diketahui jika Daniel merupakan seorang playboy karena yang melayat adalah 40 orang pacarnya, mengutip Dailymail.co.uk, Senin (3/6/2019).
Namun suasana haru mendadak berubah menjadi kepanikan saat seorang dokter bernama Cornel Stanciu membuat pengumuman penting beberapa saat usai pemakaman selesai.
• Sosok Rukmini Chamim, Kekasih Pierre Tendean Dikenal Lemah Lembut, Sempat LDR Sebelum Pierre Gugur
Dokter Cornel mengatakan jika almarhum mengidap virus HIV/AIDS.
Virus HIV/AIDS memang tak bisa disembuhkan dan tak ada obatnya.
Penyebaran virus mematikan ini bisa berbagai macam cara, salah satunya gegara seks bebas.
Sebenarnya Dokter Cornel hendak mengatakan ini jauh-jauh hari sebelum Daniel meninggal.
Namun ibu Daniel melarangnya bahwa anaknya menderita virus tersebut dan akan menuntut si dokter jika nekat membeberkan hal ini.

Seperti disambar petir di siang bolong, 40 orang pacarnya mendadak panik bukan main mengetahui hal ini.
Dipikiran mereka saat itu hanya satu, bisa saja mereka tertular virus mematikan tersebut karena sudah pernah berhubungan intim dengan Daniel semasa playboy itu masih hidup.
Ke-40 orang wanita tersebut lantas mengajukan tes HIV/AIDS.
Mereka harap-harap cemas apakah bakal mendapat 'hadiah' berupa virus mematikan peninggalan Daniel.