Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Tsunami 20 Meter Ancam 25 Ribu Warga Garut Jika Terjadi, Bupati: Cibalong hingga Cikelet Berbahaya

Kabupaten Garut yang bisa terdampak potensi tsunami 20 meter. Pemerintah akan melakukan simulasi mitigasi bencana di wilayah selatan Garut.

Editor: Frandi Piring
Pinterest
Ilustrasi - Gempa Bumi disertai Tsunami. 

"Ada lima yang kami ajukan, tapi ada tiga yang akan diperbaiki sama BNPB," ucapnya.

Kesiapan mitigasi lain yang dilakukan yakni memperbaiki jalur evakuasi ke arah ketinggian di atas 30 mdpl.

Pihaknya menghitung jika tsunami besar terjadi agak sulit melakukan evakuasi.

"Katanya 5 menit itu air sudah sampai di daratan yang satu meter.

"Terus 5 menit kemudian, 20 meternya (tsunami besar). Makanya sulit dengan waktu yang singkat untuk evakuasi warga," katanya.

Menurut Rudy, ada tujuh kecamatan di selatan Garut yang bisa terdampak.

Yakni dari Caringin, Mekarmukti, Bungbulang, Pakenjeng, Cikelet, Pameungpeuk, dan Cibalong.

Namun dari tujuh kecamatan, ada tiga yang jadi perhatian Pemkab Garut karena berada di dataran rendah.

"Pameungpeuk, Cikelet, dan Cibalong itu tiga kecamatan yang posisinya berada di lokasi yang rendah.

"Di Pasar Padaawas saja itu hanya 15 sampai 17 mdpl. Apalagi di Masjid Pameungpeuk cuma 7 mdpl," ujarnya.

Tautan:

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul 25 Ribu Warga Garut Terancam Jika Tsunami Besar Datang, Pameungpeuk dam Rancabuaya Waspada,

https://jabar.tribunnews.com/2020/09/29/25-ribu-warga-garut-terancam-jika-tsunami-besar-datang-pameungpeuk-dam-rancabuaya-waspada?page=all. 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved