Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Viral

Nenek Berusia 70 Tahun Tewas saat Mencuri Makanan, Jenazahnya Diikat di Belakang Motor

rombongan tim penyelamat itu berkendara selama enam jam sebelum menemukan rumah duka, di mana mayatnya mendapat upacara sebelum dimakamkan.

Editor: Aldi Ponge
ViralPress via The Sun
Jenazah seorang perempuan diikat di belakang sepeda motor sebelum dibawa ke rumah duka di Thailand. Perempuan itu disebut tewas terperangkap ketika hendak mencuri makanan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang nenek berusia 70 tahun ditemukan tewas saat mencuri makanan.

Jasad nenek tersebut harus dievakuasi menggunakan sepeda motor dengan cara diikat ke rumah duka

Nenek di Thailand ini diduga sudah meninggal 24 jam sebelum ditemukan.

Dia meninggal saat bersembunyi.

Ramalan Zodiak Besok Senin 28 September 2020, Beberapa Akan Alami Hal Buruk, Bagaimana Zodiakmu?

Kisah Cakrabirawa Asal Manado, Hantam Letkol Untung, Dibuang Gara Gara Eks Permesta

Wanita yang diperkirakan berusia 70 tahun ini ditemukan oleh petani, dan dilaporkan dia tewas sesak napas di gudang pada Selasa (22/9/2020).

Saksi, seorang petani lokal menuturkan, wanita itu awalnya berniat mencuri simpanan mereka, tetapi terjebak di bawah papan lantai saat bersembunyi.

Meski identitasnya belum diketahui, berdasarkan pakaian yang dikenakannya, diyakini wanita itu berasal dari suku Mlabri di atas bukit.

Setelah melakukan evakuasi, mereka harus membawa jenazah perempuan itu ke rumah duka yang berjarak sekitar 70 km di kota terdekat.

Karena itu, para petani lokal meminta bantuan kepada petugas penyelamat untuk mengevakuasi mayatnya dan membawanya ke kota terdekat.

Tantangan pun harus dihadapi petugas penyelamat, karena mereka tidak mempunyai mobil yang bisa membawa jasadnya keluar dari desa.

Jadi, salah satu petugas yang berani memutuskan untuk mengikat mayat si wanita yang diyakini sudah tewas selama 24 jam, dan menaikannya di sepeda motor.

Dilansir The Sun, Jumat (25/9/2020), rombongan tim penyelamat itu berkendara selama enam jam sebelum menemukan rumah duka, di mana mayatnya mendapat upacara sebelum dimakamkan.

"Ini adalah tugas terberat yang pernah kami lakukan.

Dibutuhkan sebuah keberanian untuk menunaikan pekerjaan seperti ini," ujar ketua tim.

Adapun bagi warga desa, mereka dilaporkan berterima kasih kepada tim penyelamat karena sudah membawa dan memakamkan wanita tersebut.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved