Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Vaksin Virus Corona

Anies Baswedan Sindir Pemerintah Pusat soal Vaksin: AS Baru Siap 2021, Itu Amerika Bukan Indonesia

Kabarnya Anies Baswedan menyindir pemerintah pusat. Terkait hal tersebut diketahui sindiranya itu soal vaksin Covid-19.

Editor: Glendi Manengal
Warta Kota/Fitriyandi Al Fajri
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabarnya Anies Baswedan menyindir pemerintah pusat.

Terkait hal tersebut diketahui sindiranya itu soal vaksin Covid-19.

Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan Amerika baru siap kuartal ketiga 2021. Itu Amerika, bukan Indonesia.

Pegawai Bank BRI Korupsi Dana Nasabah Rp 2,1 Miliar, Modus Terungkap

KABAR BURUK! Rizki D Academy Alami Kecelakaan, Eks Lesti Kejora Jatuh di Atas Bukit

Info Terbaru BMKG, Cuaca Manado & 32 Kota di Indonesia, Hari Ini Selasa 22 September 2020

(foto : Potret Presiden Jokowi saat bersama Anies Baswedan sebelum Covid-19 beberapa waktu lalu )

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, menyindir pemerintah pusat tentang vaksin covid-19.

Seperti diketahui, vaksin untuk mengendalikan pandemi covid-19 masih belum ditemukan hingga kini.

Kasus infeksi virus corona yang masih belum menunjukkan tanda-tanda melandainya kurva telah memporak-porandakan segala sektor kehidupan.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sempat menyinggung, bahwa vaksin ini tak akan tersedia hingga pertengahan tahun 2021.

Dikutip dari Kompas.com, Presiden Joko Widodo sempat menegaskan tentang komitmen pengadaan vaksin covid-19.

Tak tanggung-tanggung, komitmen itu mencapai 30 juta vaksin pada akhir tahun ini.

Vaksin ini pun, ungkap Jokowi telah berupa produk jadi.

Hal ini disampaikan Presiden Jokowi dalam pengarahan untuk para Gubernur lewat konferensi pers dari Istana Kepresidenan, Bogor, Selasa (1/9/2020).

"Alhamdulillah sudah dapat komitmen 20 juta-30 juta vaksin pada akhir 2020. Ini dalam bentuk barang jadi," ucap Jokowi.

Pengadaan ini dilakukan atas kerja sama antara PT Buo Farma Indonesia dengan perusahaan Sinovac asal China.

Indonesia bahkan menyepakati komitmen hingga 290 juta vaksin covid-19 sampai akhir tahun 2021.

Jokowi menyinggung tentang upaya tiap-tiap negara untuk mendapatkan vaksin virus corona.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved