Terkini Daerah
Tes SKB CPNS Boltim 2019 Telah Selesai, Hasil Akan Diumumkan Serentak Oktober
Sebanyak 178 Calon Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Bolaang Mongondow Timur telah mengikuti tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Penulis: Siti Nurjanah | Editor: Rhendi Umar
TRIBUNMANADO.CO.ID, TUTUYAN - Sebanyak 178 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur ( Boltim) telah mengikuti tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Di mana jadwal tes dimulai sejak 1 september 2020.
Tes SKB menerapkan protokol tetap kesehatan Covid-19.
Diketahui sebanyak 178 peserta CPNS Boltim yang lolos SKD dan mengikuti SKB.
Namun 4 di antaranya telah mengikuti tes SKB di luar Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Untuk pelaksanaan tes SKB di BKN Manado telah dilaksanakan pada Minggu 13 September 2020.
Untuk yang mengikuti tes SKB di BKN Manado berjumlah 171 dari 174 peserta yang terdaftar ikut SKB.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Boltim Rezha Mamonto mengungkapkan, dari 174 yang ikut hanya 171, di mana tiga sisanya tidak hadir
"Yang tidak ikut hanya 3 orang, tidak hadir tanpa keterangan, jadi dinyatakan gugur," ucapnya.
Ia menambahkan, kompetisi 171 peserta CPNS di dua sesi SKB dapat terlaksana dengan baik. Bahkan lebih menggembirakan lagi, perolehan nilai yang dipantau secara bebas dilayar layar monitor cukup banyak peserta warga Boltim mendapat nilai yang tinggi.
"Salah satunya adalah peserta atas nama dr. Dina warga Tutuyan berhasil mencetak nilai tertinggi dengan angka 350," ucapnya
Menurutnya, seleksi CPNS ditahapan akhir SKB tahun 2020 ini berpeluang didominasi oleh anak daerah sendiri.
"Ada beberapa peserta asal Boltim nilainya cukup memuaskan. Dan ini menjadi harapan pemerintah daerah selama ini," ucapnya.
Ia menambahkan, hasil akhir nilai ujian SKB akan diumumkan secara kolektif dan serentak oleh Kanreg XI BKN Manado setelah tahapan ujian SKB seluruh Kabupaten dan Kota se-Sulut berakhir.
"Untuk pengumuman seluruh daerah di Indonesia yang melaksanakan seleksi CPNS hasilnya diumumkan BKN secara serentak pada bulan Oktober," ujarnya.