Virus Corona
Kisah Mahasiswa yang Sempat Tak Percaya Virus Corona Justru Terkena Covid-19 Jelang Sidang Skripsi
Cerita seorang mahasiswa yang dinyatakan positif Covid-19. Padahal sedang menjelang sidang skripsinya.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Cerita seorang mahasiswa positif Covid-19.
Padahal sedang menjelang sidang skripsinya.
Terkait hal tersebut ternyata Ia sempat tak percaya soal virus corona.
• Dua Mobil Elf Balapan Ugal-ugalan Ambil Semua Bagian Jalan hingga Tabrak Motor, Pria 19 Tahun Tewas
• Malik Lahir, Ibu Bersujud, Derita Ibu Melahirkan di Masa Covid-19
• Gejala yang Banyak Dialami Pasien Covid-19: Demam hingga Diare
Berikut ini kisahnya.
Bukti virus corona dapat menyerang siapa saja, memang nyata adanya.
Bahkan virus tersebut juga bisa menyerang kepada seseorang yang kurang mempercayai keberadaannya.
Achmad Bachtiar, mahasiswa dari Universitas Al Azhar Indonesia ini positif terkena virus corona pada akhir Juli 2020.
Achmad, sapannya, mengaku sempat tidak mempercayai adanya virus corona lantaran tidak pernah melihat bukti nyata di lingkungannya.
Achmad Bachtiar saat melakukan Tes Swas PCR untuk pertama kalinya dan menunjukkan Hasil Positif Covid-19.
Bahkan, disaat tingginya angka penambahan kasus corona di setiap harinya, Achmad masih juga kurang percaya.
"Saya enggak pernah liat bukti konkret di lingkungan saya, semua teman-teman saya juga terlihat masih aman-aman saja."
"Jadi, percaya nggak percaya sama virus corona karena ngga liat langsung, eh tau-taunya ngerasain sendiri," tutur Achmad kepada Tribunnews, Rabu (9/9/2020).
Adapun pria berusia 21 tahun ini terkena Covid-19 dari klaster keluarga.
Ia tertular dari kakak kandungnya, yang bekerja dari kantor di kawasan Jakarta Barat, dalam rangka penerapan adaptasi kebiasaan baru.