Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Musim Kemarau

Waspada Musim Kemarau, Pemprov Keluarkan Imbauan Antisipasi Risiko Kekeringan dan Kebakaran

Pemprov Sulut melalui Dinas Perkebunan Sulut mengeluarkan imbauan kepada masyarakat khususnya petani terkait dampak musim kemarau

Penulis: Ryo_Noor | Editor: David_Kusuma
Istimewa
Penanganan Kebakaran Hutan di Bitung beberapa waktu lalu 

TRIBUNMANADO. CO. ID, MANADO - Pemprov Sulut melalui Dinas Perkebunan Sulut mengeluarkan imbauan kepada masyarakat khususnya petani terkait dampak musim kemarau.

Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Sam Ratulangi Manado, musim kemarau di Sulut bergeser mulai Bulan Agustus, dan diperkirakan puncaknya pada bulan September sampai Oktober 2020.

Tidak turunnya hujan dalam periode yang melebihi satu bulan menyebabkan terjadinya kekeringan di beberapa wilayah Sulut.

Refly Ngantung mengungkapkan, kondisi ini perlu dilakukan langkah antisipasi. Dinas Perkebunan Sulut pun sudah melayangkan surat imbauan perihal Antisipasi Musim Kemarau kepada Kepala Dinas yang membidangi Perkebunan di Kabupaten/kota se Provinsi Sulut.

Jaksa Pinangki Diduga Beli Mobil BMW Hasil Uang dari Djoko Tjandra, Kejagung Cari Bukti Aliran Dana

Benny Rhamdani Tadi Malam di Danau Sunter, Selamatkan 18 Calon ABK yang Diusir Perusahaan

Masih Ingat Roro Fitria, Artis yang Suka Pamer Kekayaan? Kabarnya Ia Baru Habis Jual Gunung

Adapun, 5 Poin penting yang disampaikan.

Pertama, Dinas yang membidangi Perkebunan di kabupaten/kita dapat mengantisipasi kebakaran hutan, dan lahan dengan mengimbau petani agar tidak membuka lahan perkebunan dengan cara membakar.

Kedua, menginformasikan kepada masyarakat luas untuk lebih siap dan antisipatif terhadap dampak puncak musim kemarau.

Megawati Soekarnoputri Tanggapi Deklarasi KAMI, Sebut Banyak yang Ingin Jadi Presiden

Ketiga, mendorong petani/kelompok tani untuk mengoptimalkan pemanfaatan bantuan embung, irigas perpompaan dan perpipaan untuk melindungi tanaman perkebunan dari kekeringan

Keempat, mengimbau petani yang menerima bantuan bibit seperti bibit kelapa, pala, cengkih, kakao, kopi, aren dan vanili untuk menyiram tanaman baik yang sudah ditanam maupun yang belum ditanam. Bila belum ditanam, sebaiknya menunda penanaman sampai musim penghujan sambil memelihara bibit tanaman jangan sampai mati.

Kelima, daerah yang tidak mengalami kemarau seperti Bolsel tetap mewaspadai adanya potensi curah hujan dengan kriteria tinggi sampai sangat tinggi. (ryo)

Hari Ini, Jokowi Luncurkan Bantuan Upah Pekerja, Langsung Ditransfer ke Rekening Anda

Di Mata Najwa Bahas Kebakaran Kejagung Berkas Perkara Dijamin Aman, Mahfud MD: Jangan Main-main

Info Penting Mengenai SIM, Anda Perlu Tahu, Layanan di Mobil Keliling Hanya untuk Perpanjangan

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO:

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved