Ketindihan
Pernahkah Anda Mengalami Ketindihan? Berikut Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Pernahkah Anda mengalami ketindihan? Berdasarkan kesehatan ada penyebab ketindihan yang bisa disimak di artikel berikut ini sampai akhir.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pernahkah Anda mengalami ketindihan?
Berdasarkan kesehatan ada penyebab ketindihan yang bisa disimak di artikel berikut ini sampai akhir.
Perlu berkonsultasi dengan dokter jika Anda mengalami ketindihan secara rutin.
Supaya Anda tidak bisa tidur nyenyak tanpa ketindihan.
Banyak orang Indonesia percaya penyebab ketindihan adalah ulah makhluk halus.
Ketindihan adalah istilah untuk menggambarkan kondisi tidur yang tiba-tiba terbangun,
tapi bagian tubuh tidak bisa digerakan seperti ditindih.
Karena sering kali disertai dengan halusinasi aneh, termasuk muncul sosok menyeramkan, gangguan tidur ini kemudian jamak diyakini terjadi karena ditindih makhluk halus.

• Wanita Ini Mengaku Usap Wajahnya Gunakan Air Liur Jenazah Covid-19, Sempat Caci dan Usir Petugas
Padahal, secara medis, fenomena ini dapat dijelaskan sebagai sleep paralysis alias kelumpuhan tidur.
Ketindihan yang terjadi pada saat tertidur dapat disebut sebagai hipnagogik atau predormital.
Sedangkan, ketika ketindihan terjadi pada saat bangun disebut sebagai hipnopompik atau postdormital.
Penyebab ketindihan
Merangkum Medical News Today, untuk memahami penyebab ketindihan, ada pembagian fase tidur yang perlu diketahui terlebih dulu.
Tidur pada dasarnya dapat dibagi dalam empat fase, yakni tahapan tidur paling ringan (setengah sadar), tidur yang lebih dalam, tidur paling dalam, dan rapid eye movement (REM).
Fase tidur inilah yang bisa menjadi dasar proses terjadinya ketindihan atau kelumpuhan tidur.