Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bolsel

Dinas PUPR Bolsel Bangun IPAL di Tolondadu untuk Perangi Stunting

Apabila anak-anak Bolsel tidak mendapatkan air bersih dan sanitasi yang baik, akan berisiko stunting, ini harus dihindari

Penulis: Nielton Durado | Editor: Finneke Wolajan
Nielton Durado/Tribun Manado
Dinas PUPR Bolsel bersama Pemdes Tolondadu usai sosialisasi IPAL, Jumat (21/8/2020). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kegiatan Pembangunan Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) oleh Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mamasuki tahapan Sosialisasi.

Bekerja sama dengan Pemerintah desa (Pemdes) dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tolondadu, Pihak Dinas PUPR mengelar Sosialisasi yang berlangsung di Balai Desa Tolondadu, Jum'at (21/8/2020).

Powor Hasan Sangadi Tolondadu menerangkan, selain melaksanakan sosialisasi pihaknya juga memilih pengurus secara mufakat serta menentukan masyarakat penerima manfaat.

“Saya berharap yang menerima bantuan sanitasi bisa di manfaatkan dengan sebaik mungkin," ucap Om Ou sapaan akrabnya.

Sementara itu, Kadis PUPR Tedy Manika, melalui Kabid Cipta Karya Arman Dali mengatakan, Pembangunan IPAL ini dikerjakan secara Swakelolah oleh kelompok swadaya masyarakat (KSM) dan di bantu dua Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL).

“Pembangunan IPAL ini tidak melalui tender (lelang) melainkan di kerjakan langsung masyarakat dengan pengawasan Instansi teknis dalam hal ini Dinas PUPR," ucap Arman.

Sesuai pantauan Tribun Manado, dalam musyawarah terpilih tiga orang pelaksana kegiatan yang mewakili setiap dusun yang berada di Desa Tolondadu, Feri Tontoli, Risan Muhiba, dan Aipriyanto Lahmutu.

Arman juga menerangkan, pembagunan IPAL ini bertujuan untuk stop buang air besar sembarangan (BABS), serta membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat.

Apabila anak-anak Bolsel tidak mendapatkan air bersih dan sanitasi yang baik, akan berisiko stunting, ini harus dihindari.

"Untuk itu, secara nasional pemerintah gencar untuk melaksanakan program penyediaan air bersih dan sanitasi," terang Arman.

Sementara itu Marsel Aliu Ketua BPD Tolondadu menyarankan, pembangunan jamban dibuat didalam rumah.

“Karena struktur bagunan tidak begitu tinggi sehingganya saya menyarankan pembanguna jamban didalam rumah agar lebih safety," Beber Aliu.

Lanjutnya, secara pribadi dan atas nama kelembagaan BPD Tolondadu.

Ia juga berharap program ini dapat berjalan dengan baik sesuai dengan amat perundang-undangan.

Kepada masyarakat penerima manfaat untuk turut membantu Mengsukseskan program ini.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved