Tatong Bara Terima 10 Sertifikat Tanah, Masih Ada Target 72 Bidang Belum Bersertifikat

TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU - Pemerintah Kota Kotamobagu menambah daftar aset tanah yang bersertifikat.

Jumlah keseluruhan mencapai 267 bidang, namun perlahan sejak beberapa tahun lalu dilakukan pembuatan sertifikat.

Dan Jumat (14/8/2020) pekan lalu, Wali Kota Kotamobagu Hj Tatong Bara menerima lagi 10 sertifikat hak pakai tanah, dari BPN Kotamobagu yang sudah selesai dibuat, di Kantor BPN Kotamobagu.

Menurut Sugiarto Yunus Kepala BPKD Kotamobagu, masih ada 72 bidang tanah lagi yang sementara diproses sertifikatnya.

• Delon Targetkan OD-SK Menang 90 Persen di Minut

• Calon Wali Kota dan Wakil Harus Penuhi Hal Ini di Kepolisian

• Irjen Pol Royke Lumowa Keluarkan Album bertajuk Cintaku Negeriku Damai Bersamamu

Sementara itu, hj Tatong Bara saat menerima sertifikat tesebut mengatakan, saat ini Pemkot Kota Kotamobagu sementara melakukan pendataan terhadap aset tanah milik Pemerintah Kota Kotamobagu.

Bahkan menurutnya, permintaan hibah lahan oleh beberapa instansi sementara belum direalisasikan.

"Kami sementara mendata, Kotamobagu wilayahnya kecil, sekitar 108 km persegi, dengan wilayah kecil, dan semangat untuk rencana menjadi ibu kota, memagneti berbagai aktifitas termasuk instansi vertokal yang mau berakses dengan Kotamobagu," ujarnya.

IKUTI INSTAGRAM TRIBUN MANADO:

Ia mengatakan, daftar tanah yang diminta dihibahkan banyak sekali, mulai dari Dinas
Kehutanan Provinsi, Kejari, Kepolisian, keagaamaan dan BPN.

"Semua yang minta kami respon, tapi kami sementaran identifikasi, jangan sampai kami berikan semua, tapi kami tidak ada, sementara kami ditopang instasi terkait untuk monopang semua kegiatan pemerintahan," jelasnya.

Ia berharap, Kota Kotamobagu dapat perluasan wilayah lagi.

• Terbongkar, Al Ghazali Hampir Jadi Korban Pelecehan Guru Privatnya: Dia Elus Badanku Semua

"Tentu kami akan menopang kerja BPN yang bekerjasama untuk membuat sertifikat lahan pemerintah, bersama dengan BPKD," jelasnya.

Sementara itu, Kepala ATR/BPN Kanwil Sulut Sulut Freddy Kolintama yang menyerahkan sepuluh sertifikat tersebut mengatakan, bahwa sepuluh bidang tanah tersebut milik Pemkot Kotamobagu yang dimohonkan untuk pembuatan sertifikat.

"Memang mereka puntya target, supaya tidak ada lagi aset kota yang tercecer, dan itu juga masuk dalam poin penilaian BPK," jelasnya. (amg)

• Promo HUT Kemerdekaan Indonesia: Starbucks, BreadTalk, Pizza Hut, Burger King, KFC, hingga JCO

• Amien Rais Tuding Jokowi Sedang Menjalankan Politik Otoriterisme dalam Pemerintahan, Ini Alasannya

SUBCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: