Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Amalan dan Doa

Hadits Menyebutkan Puasa Sunah Nabi Daud Adalah Puasa yang Paling Disukai Allah

Sebaik-baik salat di sisi Allah adalah salatnya Nabi Daud ‘alaihis salam. Dan sebaik-baik puasa di sisi Allah adalah puasa Daud.

Editor: Rizali Posumah
Tribunwow
Ilustrasi puasa sunah. Dalam Islam ada macam-macam amalan puasa sunah, salah satunya puasa Nabi Duad. Dalam hadits disebutkan bahwa puasa ini adalah puasa yang paling disukai Allah. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Ada banyak jenis puasa sunah dalam Islam, yang bisa dijalani oleh kaum muslimin salah satunya puasa daud. 

Puasa daud ini adalah puasa yang paling disukai oleh Allah.

Dalam salah satu hadits nabi yang diriwayatkan Bukhari dari Abdullah bin Amir bin Al Ash disebutkan, bahwa Rasulullah Muhammad SAW bersabda:

“Sebaik-baik salat di sisi Allah adalah salatnya Nabi Daud ‘alaihis salam. Dan sebaik-baik puasa di sisi Allah adalah puasa Daud. Nabi Daud dahulu tidur di pertengahan malam dan beliau salat di sepertiga malamnya dan tidur lagi di seperenamnya. Adapun puasa Daud yaitu sehari puasa dan tidak puasa di hari berikutnya.”

Hadits lain yang diriwayatkan oleh Bukhari juga menyebutkan: 

“Rasulullah Muhammad SAW bersabda, ‘Maka berpuasalah engkau sehari dan berbuka sehari, inilah (yang dinamakan) puasa Daud ‘alaihissalam dan ini adalah puasa yang paling afdlal. Lalu aku (Abdullah bin Amru radhialahu ‘anhu) berkata sesungguhnya aku mampu untuk puasa lebih dari itu, maka Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam berkata: “Tidak ada puasa yang lebih afdhal dari itu.”

Berikut ini bacaan doa niat puasa Daud lengkap dengan teks latin dan artinya:

نَوَيْتُ صَوْمَ دَاوُدَ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu Shauma Daawuda Sunnatan Lillaahi Ta'alaa

Artinya: "Saya Niat Puasa Daud, Sunnah Karena Allah Ta'ala".

Sementara puasa Daud merupakan puasa yang dilakukan oleh Nabi Daud.

Tata cara puasa Daud adalah dengan sehari berpuasa dan hari berikutnya berbuka atau tidak berpuasa.

Puasa ini juga dilakukan secara terus-menerus.

Dalam hadits Rosulullah SAW bersabda, puasa Daud merupakan puasa yang paling disukai Allah.

"Puasa yang paling disukai oleh Allah adalah puasa Nabi Daud. shalat yang paling disukai Allah adalah Shalat Nabi Daud. beliau bisa tidur separuh malam dan bangun pada sepertiganya, lalu tidur pada seperenamnya. Beliau biasa berbuka sehari dan berpuasa sehari. (HR. Bukhari Muslim).

Tanda-tanda Doa Dikabulkan Allah

Sejatinya Allah SWT memberikan tanda saat doa yang kita panjatkan dikabulkan oleh-Nya. Tanda tersebut bisa dicirikan dari sisi mental maupun fisik pada seseorang.

Anjuran untuk berdoa, telah tertulis dalam Al Quran

ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ

“Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu.” (QS. Ghafir: 60)

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ

“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku,” (QS. Al-Baqarah: 186)

Berikut tanda-tanda doa dikabulkan berdasarkan pendapat para ulama:

1. Bertambahnya Perasaan Takut Kepada Allah

Takut kepada Allah SWT adalah sifat orang yang bertakwa, dan juga merupakan bukti berimannya seseorang kepada Allah SWT.

Bagi yang melaksanakan perintah tersebut maka ketaqwaannya akan bertambah dan karena itu ia akan memperoleh kemuliaan dan dijulukiNya ke arah kebaikan sehingga menjadi salah satu tanda doa dikabulkan.

Sedangkan bagi yang mengabaikannya, maka dosanya makin bertambah dan bertambah pula kehinaannya dan diikuti dengan bergelimang dalam lautan dosa dan kemaksiatan.

Dalam hal ini, orang yang takut kepada Allah SWT akan senantiasa mendapatkan keselamatan dari hal – hal yang tidak ia sukai, diberi kecukupan dan diberi akhir yang bagus.

Rasa takut yang terpuji adalah rasa takut yang mendorong kepada amal sholeh dan menghalangi dari perbuatan haram.

Oleh karena itu keadaan kehidupan mereka selalu baik. Akhir kehidupan mereka juga bagus serta amalan mereka penuh dengan berkah.

Karena orang yang memiliki ilmu tentang agama Allah akan paham benar akan kebesaran Allah SWT, keperkasaan-Nya, dan paham betul betapa pedih dan ngerinya azab yang Allah SWT berikan.

2. Bertambahnya Semangat Ibadah

Manusia yang telah menjalankan ibadah dengan baik, maka sesungguhnya ia telah memfungsikan hakikat penciptaannya.

Namun sebaliknya, manusia yang melalaikan ibadah, berarti ia telah mendisfungsikan hakikat penciptaannya.

Dalam hal ini hendaknya seseorang meyakini, apa pun yang didapatkan manusia adalah kehendak Allah SWT.

Dan sedari awal, manusia itu harus menggantungkan segala keinginan dan hajatnya kepada Allah SWT, yaitu dengan melalui perantara doa.

Tentunya doa yang baik ialah doa yang selalu mengikuti cara yang diajarkan oleh Al-Quran dan Al-Hadits.

Perlu diketahui, ibadah merupakan jembatan penghubung antara Rabb dan hambanya. Jembatan untuk mendapatkan kasih sayang dan magfiroh dari Allah SWT.

Semakin kokoh jembatan tersebut, maka semakin melimpahlah rahmat, ampunan dan kasih sayang Allah SWT kepadanya.

Karenanya, sudah seharusnya semangat ibadah kita dipupuk dan dipelihara. Tak lain supaya ibadah yang kita lakukan menjadi sebuah kenikmatan tertinggi yang tiada tara.

3. Jiwa Menjadi Tenteram

Ketika seorang hamba berdoa itu tandanya ia sedang menghubungkan dirinya dengan Allah SWT. Sebagai bentuk isyarat Allah SWT bahwa doa kita diterima oleh-Nya ialah dengan ketenteraman hati pada diri umatnya yang berdoa tersebut.

Ada yang datang kepada Ja’far al-Shadiq dan bertanya “ Apa tanda diterimanya doa? Ja’far al Shadiq menjawab “ Ketenteraman hati ”. Bukankah itu juga janji Allah SWT “ Ingatlah hanya dengan mengingat Allah SWT hati menjadi tenteram.

4. Yakin Akan Dikabulkan Doanya

Tanda doa dikabulkan yang terakhir adalah harus yakin bahwa hajat kita akan terwujud. Hal penting dalam berdoa adalah sebuah keyakinan.

Keyakinan pun akan menumbuhkan kekuatan tersendiri bagi orang yang berdoa. Saat Anda merasa doa Anda sudah menemukan titik jawaban dari Allah SWT, tak dapat di pungkiri bahwa akan ada hati kecil yang meyakini akan hal itu.

Keyakinan yang kuat tertanam dalam hati akan melahirkan sugesti dan dorongan yang kuat pula. Fokus di dalam memohon sangat menentukan kesuksesan untuk diterima tidaknya permohonan tersebut.

Dan bukan berarti orang yang telah serius berdoa dan sungguh-sungguh tidak mudah untuk dikabulkan, namun Allah SWT lebih mengetahui kapan doa itu akan dikabulkan Nya.

Untuk itu tidak menutup kemungkinan doanya akan dikabulkan pada waktu dan bentuk yang lain di luar dari harapan dan keinginan.

Karena Allah lah yang paling mengetahui segala sesuatu yang gaib dan baik bagi hamba-hamba Nya. (*/tribun-timur.com/tribunwow.com/tribunmanado.co.id)

Resep Lontong Sayur, Menu Sarapan Lezat Bikin Momen Bersama Keluarga Jadi Makin Istimewa

Kenali Obat Vertigo yang Alami, Bahan ke-2 Banyak di Dapur, Bahan Alami ke-5 Bisa Kombinasikan

Ketambahan PPP, Olly-Steven Koleksi 4 SK Dukungan Parpol di Pilgub Sulut 2020

 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved