Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Man City (2) vs (1) Real Madrid: Saat Tepat bagi Hazard

Real Madrid memang berjaya dengan meraih gelar juga La Liga ke-34. Namun, sukses itu diraih

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
Istimewa
Real Madrid 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Real Madrid memang berjaya dengan meraih gelar juga La Liga ke-34. Namun, sukses itu diraih lebih karena kuatnya lini pertahanan. Sekarang, Los Blancos membutuhkan andil lebih dari para penyerang untuk bisa terus melangkah di Liga Champions.

CEP Lirik Manado-Tomohon: Tiga Srikandi Adu Kuat, Imba-Priscilia Menguat

Tugas berat menanti Los Blancos saat menjamu Manchester City dalam leg kedua 16 besar di Stadion Etihad, Manchester, Sabtu (8/8) dini hari nanti. Madrid kalah 1-2 dalam leg pertama di Bernabeu (27/2) lalu. Sempat unggul lewat gol Isco, City memukul balik Gabriel Jesus, dan Kevin de Bruyne.

Tertinggal 1-2, El Real dituntut menang minimal dengan skor 2-0 dini hari nanti. Para pemain dituntut agresif sejak menit pertama untuk mengejar defisit gol. Sialnya adalah, sang kapten yang kerap jadi solusi gol, Sergio Ramos, harus absen karena mendapat kartu merah di leg pertama.

Posisinya bakal diganti Eder Militao untuk berpartner dengan Raphael Varane di jantung pertahanan. Untuk urusan pertahanan, El Real sepertinya tetap mumpuni sekalipun tanpa sang kapten. Hanya kebobolan 25 gol di La Liga menjadi bukti kokohnya pertahanan mereka dengan Thibaut Curtouis di bawah mistar ini.

Masalahnya adalah di lini depan. Praktis Madrid akan bertumpu kepada Karim Benzema.
Striker asal Prancis ini tampil tajam dengan mencetak 21 gol di La Liga, hanya kalah dari Lionel Messi yang membukukan 25 gol.

Prabowo Jadi Ketum Lagi: Gerindra Gelar KLB

Live on
SCTV
Sabtu (8/8) Pukul 02.00 WIB

"Benzema memang masih menjadi ancaman terbesar di Real Madrid," kata mantan bek City, Joleon Lescott. "Saya rasa Benzema tidak mendapatkan kredit yang cukup atas gol-gol yang ia buat, padahal ia sudah konsisten mencetak banyak gol."

Namun Benzema membutuhkan partner yang benar-benar pas agar seluruh potensinya bisa keluar. Pelatih Madrid, Zinedine Zidane telah mengerahkan sejumlah pemain untuk melayani Benzema usai restart La Liga lalu. Mulai dari Vinicius Junior, Rodrygo, Marco Asensio, Lucas Vazquez dan bahkan Gareth Bale.

Asensio dinilai cukup bagus, meski masih jauh dari harapan. Untuk big match dini hari nanti, jelas dibutuhkan pemain lain dengan level di atas rata-rata. Untuk itulah Madrid merogoh kocek 100 juta euro mendatangkan Eden Hazard dari Stamford Bridge.

Sayangnya cedera pergelangan kaki yang terus merongrong, membuat gelandang serang dari Belgia ini sulit unjuk gigi. Hazard belum bermain selama 90 menit penuh sejak November tahun lalu, dan hanya pandemi virus corona yang memberinya kesempatan untuk tampil di laga akhir musim bersama Madrid.

Duta Besar Indonesia untuk Lebanon: Beirut Sudah Tenang dan Tidak Panik

"Tahun ini, kami meraih trofi juara La Liga, tapi saya pasti mengalami musim terburuk dalam karier saya,” ujarnya mengeluh.

Hazard absen di leg pertama lalu karena cedera, hal yang pastinya sangat disesalinya. Kini terbentang kesempatan baginya untuk meluapkan kekesalan, sekaligus tampil jadi pahlawan El Real.

Jika sedang on fire, Hazard akan membuat serangan Madrid jauh lebih sulit diprediksi. Tusukan individunya pun kerap membuat para bek lawan kerepotan.

Dan Hazard sudah mengikrarkan diri: siap jadi pelayan Benzema dini hari nanti. "Saya tak hanya berpikir soal cetak gol. Saya cenderung berpikir mengkreasi sesuatu untuk jadi jadi gol. Karena itulah saya sering mengklaim diri sebagai pemberi assists, ketimbang mesin gol," ujarnya di UEFA.

Di kubu Man City, pelatih Pep Guardiola kehilangan sang mesin gol, Sergio Aguero yang cedera lutut. Benjamin Mendy juga absen karena akumulasi kartu. Posisinya di bek kiri akan diganti Joao Cancelo.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved