Ibadah Haji 2020
IDENTITAS 13 WNI Bisa Ikut Ibadah Haji 2020, Ini Penjelasan Kemenag
Keputusan tersebut diambil mengingat pandemi Covid-19 masih melanda hampir seluruh belahan dunia, termasuk Indonesia dan Arab Saudi.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemerintah Indonesia telah membatalkan pemberangkatan jemaah haji Indonesia 2020.
Keputusan tersebut diambil mengingat pandemi Covid-19 masih melanda hampir seluruh belahan dunia, termasuk Indonesia dan Arab Saudi.
Namun, ternyata ada 13 orang Indonesia yang bisa mengikuti ibadah haji 2020.
Juru Bicara Kementerian Agama (Kemenag) Oman Fathurrahman membenarkan ada 13 WNI menjadi jemaah haji 2020.
• Fakta di Balik Isu Diceraikan Sang Suami, Nunung Akhirnya Buka Suara: Baik-baik Aja Alhamdulillah
• Sujud Syukur Menko Polhukam Mahfud MD atas Tertangkapnya Djoko Tjandra Setelah 11 Tahun Buron
Ia menyebut, ke-13 WNI tersebut tinggal di Arab Saudi, bukan berangkat dari Indonesia.
"Bukan berangkat dari Indonesia, mereka tinggal di sana (Arab Saudi)."
"Kan tidak bisa berangkat dari Indonesia."
"Semuanya yang di sana itu mereka yang memang tinggal di sana," ujar Oman saat dihubungi, Kamis (30/7/2020).
Ia menjelaskan, para WNI yang menjadi jemaah haji itu bekerja di Arab Saudi.
"Iya WNI, kan ada yang sebagai guru di sekolah di Riyadh."
"Kemudian ada yang perawat, itu semuanya yang ada di sana. Bukan yang dari Indonesia."
"Memang kesehariannya di sana. Sebagai mukimin (orang yang bermukim di daerah itu) istilahnya," lanjut Oman.
• Gadis 17 Tahun Ini Tak Tahu Ayah Orok yang Dibuangnya, Polisi Akan Tes Sejumlah Pria
• Harun Masiku Jadi Target Perburuan Polri untuk Bantu KPK, Setelah Djoko Tjandra Berhasil Ditangkap
Konsul Haji KJRI Jeddah Endang Jumali mengungkapkan, ke-13 WNI itu berasal dari Riyadh (1), Madinah (2), Yanbu' (1), Makkah (4), Jeddah (4), dan Al Khobar (1).
Mereka adalah Muhammad Wahyu, Endan Suwandana, Ahmad Sujai, Huda Faristiya, Abdul Muhaemin, Siri Marosi, Muhammad Toifurrahman, Ata Farida, Eni Wahyuni, Irma Tazkiya, M Zulkarnain, Ali Muhsin Kemal, dan Akram Hadrami.
"Waktu Subuh tadi di Saudi, 29 Juli 2020, mereka sudah mengambil miqat di Qarnul Manazil (Thoif). Selanjutnya mereka melakukan Thawaf Qudum di Masjidil Haram," tutur Endang.