Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bolmong

Catatan Seorang Tenaga Kesehatan, Bangga Pernah Tolong Pasien PDP Melahirkan, Ditipu Sudah Biasa

Bukan melawan manusia, tapi virus yang belum ada obatnya dan sudah membinasakan ribuan manusia.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Alexander Pattyranie
ISTIMEWA
Angga Rombot. 

Saat dilakukan pemilahan ia tak jujur.

Ternyata pasien positif Covid-19.

Alhasil ia harus jalani rapid tes sebanyak dua kali dan jalani isolasi mandiri selama dua pekan.

"Tangan saya ditusuk empat kali untuk diambil darahnya," kata dia.

Dalam keadaan sulit itu, dimana ia butuh topangan sahabat, mirisnya, ia malah dijauhi.

Seiring dengan diberikannya edukasi, pada akhirnya mereka paham.

Tapi itu butuh waktu.

Setelah hatinya sudah koyak dan tersayat sayat.

Derita lainnya adalah ia tak bisa pulang kampung.

Sejak Maret dirinya belum bertemu kedua orang tuanya.

"Tetapi semua itu saya dan tim PIE lakukan sesuai janji profesi kami untuk menjaga kesehatan masyarakat dengan

menolong melalui pelayanan kesehatan tanpa memandang status pasien, karena bagi kami menolong

adalah yang utama," kata dia.

Layaknya kehidupan, bertubi - tubi duka, dapat terhapus hanya dengan sebuah suka.

Suatu kali seorang pasien PDP melahirkan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved