Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Viral

Fenomena Kue Klepon 'Onde-onde' Tidak Islami Disorot Ulama, Singgung Halal dan Haram dalam Al-Quran

Setelahnya, unggahan tersebut pun menganjurkan agar meninggalkan jajanan yang tidak islami.

Editor: Frandi Piring
Foto Hops Id
Kue Klepon (Onde-onde) 

"Dalam Al-Quran itu hanya berbicara tentang halal dan haram terkait makanan, tidak ada syar'i dan tidak syar'i," tutur Gus Faruk kepada Tribunnews, Selasa (21/7/2020).

Adapun, Gus Faruk tidak membenarkan mengenai kurma yang dianggap jajanan islami.

Onde-onde
Onde-onde (NET)

Pasalnya, tidak semua makanan yang berasal dari Arab dikategorikan makanan islami atau syar'i.

"Tidak bisa (kurma dianggap syar'i) karena kacamata yang syar'i diterjemahkan yang ada di Arab."

"Tidak di Arab tidak syar'i, ya repot," terangnya kepada Tribunnews melalui sambungan telepon.

Lebih lanjut, terkait pelabelan halal dan haram makanan di Indonesia, Gus Faruk menjelaskan bila MUI telah memiliki fatwanya.

Bahkan, Gus Faruk juga menyinggung BPOM memiliki kategori makanan yang sehat dan baik.

Adapun menurutnya, makanan yang haram di antaranya seperti daging babi, daging anjing dan darah.

Termasuk juga makanan yang sudah menjadi bangkai dan disembelih tidak sesuai prinsip islami.

Kemudian, mengenai klepon yang mengandung tepung, gula, dan parutan kelapa dan didapatkan dari cara halal, maka halal dan boleh dikonsumsi.

(Tribunnews.com/Maliana)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Viral Fenomena Kue Klepon Tidak Islami, Ulama: Dalam Al-quran Hanya Ada Halal & Haram di Makanan, https://www.tribunnews.com/regional/2020/07/21/viral-fenomena-kue-klepon-tidak-islami-ulama-dalam-al-quran-hanya-ada-halal-haram-di-makanan?page=all

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved