Informasi Kesehatan
Waspada, 8 Kebiasaan Ini Kemungkinan Jadi Penyebab Rematik
Dalam beberapa tahun pertama, rematik bahkan dapat menyebabkan kerusakan dan cacat permanen di persendian.
Melansir berbagai sumber, berikut ini beberapa kemungkinan penyebab rematik yang perlu diwaspadai:
1. Bertambah tua
Melansir CDC, rematik sebenarnya dapat terjadi pada usia berapa pun, tetapi kemungkinan meningkat dengan bertambahnya usia.
Permulaan rematik adalah yang tertinggi di antara orang dewasa di usia 60 tahun.
Kondisi ini normal terjadi karena semakin tua, fungsi tubuh setiap orang akan kian menurun, termasuk fungsi sendi.
2. Pengaruh gen atau punya riwayat keluarga
Orang yang lahir dengan gen spesifik lebih mungkin akan mengembangkan rematik.
Gen-gen yang disebut genotipe human leukocyte antigen (HLA) kelas II juga dapat membuat rematik seseorang bertambah parah.
Risiko rematik mungkin tertinggi ketika orang-orang dengan gen-gen ini terpapar pada faktor-faktor lingkungan, seperti merokok atau ketika seseorang mengalami obesitas.
Melansir Medical News Today, wanita lebih cenderung menderita rematik ketimbang pria.
Pada wanita, ada hubungan antara hormon dan timbulnya rematik.
Wanita memiliki hormon estrogen yang terkadang dapat menyebabkan ketidakstabilan pada sistem kekebalan tubuh atau sistem imun, sehingga salah satunya bisa mengembangkan radang sendi.
Wanita bahkan dilaporkan cenderung memiliki risiko mengalami rematik 2-3 kali lebih besar ketimbang pria.
4. Obesitas
Melansir WebMD, obesitas atau kegemukan dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami rematik.