Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Terungkap, Sopir Terjunkan Bus ke Waduk hingga Menewaskan 21 Orang, karena Ingin Balas Dendam

Sebelumnya diketahui sebuah bus di China selatan terjun ke waduk, kini terungkap fakta dari kejadian tersebut.

Editor: Glendi Manengal
Weibo via South China Morning Post
Detik-detik bus terjun ke sungai 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebelumnya diketahui sebuah bus di China selatan terjun ke waduk.

Kini terungkap fakta dari kejadian tersebut.

Diketahui pengemudinya lakukan hal tersebut karena diduga ingin balas dendam.

Kriss Hatta Ngaku Pacaran, Mungkin Minggu Kalo Aku Stay Sama Dia Sampai Malam Ini Tak Akan Terjadi

Harga Minyak Mentah Dunia Anjlok Lebih dari 2 Persen, Berikut Penyebabnya

TERBARU, Daftar Harga iPhone Hari ini 14 Juli 2020, Simak Cara Menjajal iOS 14

Petugas penyelamat dan otoritas di Anshun, China, berusaha mengevakuasi bus yang jatuh di waduk pada Selasa (7/7/2020). Si sopir bus disebut sengaja terjun dan menewaskan 21 orang termasuk dirinya karena balas dendam.
Petugas penyelamat dan otoritas di Anshun, China, berusaha mengevakuasi bus yang jatuh di waduk pada Selasa (7/7/2020). Si sopir bus disebut sengaja terjun dan menewaskan 21 orang termasuk dirinya karena balas dendam. (Weibo via South China Morning Post)

Sebuah fakta baru terungkap terkait bus yang terjun ke waduk di selatan China dan membunuh 21 orang.

Si sopir disebut melakukannya karena balas dendam.

otoritas keamanan publik di Anshun, Provinsi Guizhou, menuturkan si pengemudi, bermarga Zhang, mengunjungi permukimannya Selasa pekan lalu (7/7/2020).

Zhang disebut mempunyai hak sewa permanen ke rumah yang dipunyai otoritas lokal.

Tetapi, bangunan itu disebut masuk ke dalam rencana pembongkaran untuk "penataan kembali kota kumuh".

Dia kemudian menghubungi pemerintah dan mengeluhkan rumahnya tidak boleh dihancurkan sebelum dia mendapat gantinya.

Namun, pada akhirnya dia tetap dirobohkan.

Mendapati rumahnya sudah hancur, polisi menerangkan Zhang membeli minuman pukul 09.04 waktu setempat, sebelum menuju ke perusahaan bus.

Sebelum bekerja pada pukul 11.47, dia sempat menelepon pacarnya sekitar enam menit sebelumnya, mengungkapkan "sikap sinis dan pesimistis".

Dia menjalankan tugasnya sebagai sopir pukul 12.09, dan sempat menenggak minuman keras di perhentian di mana para penumpang mulai masuk.

Dilansir SCMP Minggu (12/7/2020), tiga menit kemudian dia tiba-tiba berbelok ke kiri, melintasi lima jalur sebelum terjun ke waduk terdekat.

Secara keseluruhan, 21 orang termasuk Zhang tewas.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved