Sepak Bola
Karier Eriksen Bisa Tamat Prematur di Inter Milan, Hanya Bisa Main 434 Menit Sejak Dibeli Januari
Inter Milan mendatangkan Christian Eriksen pada 28 Januari lalu. Dia dibeli dengan harga hanya 20 juta euro (sekitar 330 miliar rupiah).
TRIBUNMANADO.CO.ID - Inter Milan mendatangkan Christian Eriksen pada 28 Januari lalu. Dia dibeli dengan harga hanya 20 juta euro (sekitar 330 miliar rupiah), padahal market value-nya ketika itu masih di kisaran 90 juta euro.
Namun, Eriksen ternyata tidak menjalani start yang bagus bersama Inter Milan kendati secara keseluruhan sudah mengemas 3 gol dan 3 assist dalam 15 penampilan di semua ajang.
Situasinya makin berat buat gelandang serang asal Denmark itu akhir-akhir ini.
Dalam dua pertandingan terakhir Inter Milan di Liga Italia melawan Hellas Verona dan Torino, Eriksen hanya menjadi pemain pengganti.
Parahnya, menit bermainnya seperti seorang pemain junior yang cuma diberi kesempatan menjadi kameo atau untuk menghabiskan waktu.
Eriksen cuma merumput 2 menit saat melawan Hellas Verona dan 6 menit menghadapi Torino.
Dihitung secara total, Eriksen saat ini belum genap bermain selama 5 jam di Liga Italia.
Pasalnya, koleksi menit bermainnya sejauh ini baru 434 menit.
Itu berarti hanya sekitar 44% dari total menit bermain Inter Milan di Liga Italia sejak Eriksen berada di dalam tim.
Situasi ini tidak bagus bagi Eriksen mengingat pelatih Inter Milan, Antonio Conte, tidak punya kesabaran yang panjang dalam menuntut para pemain tampil sesuai standarnya.
Sekali tidak suka pada pemain, dia bisa terus-terusan menepikan pemain itu.
Antonio Conte sudah memberikan peringatan keras kepada Eriksen usai pertandingan terbaru Inter Milan saat sukses mengalahkan Torino 3-1 pada pekan ke-32 Liga Italia, Senin (13/7/2020) di Giuseppe Meazza.
"Dia harus mencapai level tertentu, tetapi keseimbangan diperlukan. Dia berkembang dan paham telah bergabung dengan klub ambisius yang menuntut banyak kepadanya."
"Eriksen harus melupakan Inggris. Ekspektasi sangat tinggi di Italia. Semakin besar nama Anda, semakin besar ekspektasi orang kepada Anda," ujar Conte seperti dikutip Bolasport.com dari Football Italia.
"Saya sudah pernah bekerja di Inggris dan situasinya di sana lebih menyenangkan, lebih damai. Dia punya komitmen dan bekerja dengan baik, tetapi saya harus membuat keputusan untuk kepentingan Inter."
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/christian-eriksen-denmark_20160905_105653.jpg)