Update Virus Corona Tomohon
Wajib Terapkan Protokol Kesehatan, Destinasi Wisata di Tomohon Bakal Dibuka
Pemerintah Kota Tomohon merencanakan bakal segera kembali membuka sejumlah destinasi pariwisata
Penulis: Hesly Marentek | Editor: David_Kusuma
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Pemerintah Kota Tomohon merencanakan bakal segera kembali membuka sejumlah destinasi pariwisata.
Hal ini sebagaimana dikatakan Kepala Dinas Pariwisata Kota Tomohon Masnah Pioh, Senin (13/7/2020).
Menurutnya langkah tersebut diambil, sebagai salah satu upaya pemulihan ekonomi sebagaimana arahan Presiden.
Namun semua harus berjalan seimbang antara ekonomi dan kesehatan.
"Memang sesuai arahan Presiden terkait pemulihan ekonomi untuk destinasi wisata bakal dibuka, namun harus memperhatikan protokol kesehatan," ungkapnya.
• Tenaga Honorer: Ini Kabar Tidak Baik
Hal tersebut lanjut Masnah, sudah diusulkan dan disampaikan dalam rapat Forkopimda baru-baru ini.
Bahkan menurut Masnah sejauh ini sudah ada dua Destinasi yang mengusulkan untuk dibuka.
"Ini sudah kami sampaikan di rapat bersama Forkopimda, termasuk usulan akan dibuka destinasi wisata. Yang akan dibuka itu yaitu mereka yang mengusulkan. Karena tentu kalau sudah mengusulkan pastinya mereka sudah siap mengikuti ketentuan yang ditetapkan," sebutnya.
"Sejauh ini sudah dua ada destinasi wisata yang mengusulkan yakni D-Linow dan Kai' Santi. Malah sebetulnya kedua destinasi itu sudah diizinkan untuk kembali dibuka. Namun karena ada pemberlakuan PMR (Pemutusan Mata Rantai, red), sehingga terpaksa pembukaan kedua destinasi ditunda," sambung Masnah.
• KPU Kotamobagu Siap Salurkan APD dan Perlengkapan Coklit
Turut diterangkan Masnah, destinasi wisata yang dibuka nanti tetap akan mendapat pantauan dari Satgas.
"Nantinya akan dipantau, kalaupun tidak mengikuti protokol kesehatan pasti akan ditutup," tegasnya.
Adapun sejauh ini diungkapkan Masnah, untuk hotel sudah ada sebagian yang dibuka, begitu juga dengan rumah makan.
"Hotel sudah ada yang dibuka. Juga rumah makan ada yang dibuka, namun kebanyakan hanya menerima via orderan atau pesanan yang dibawa pulang," tukasnya. (hem)
• Anggaran Rapid Test Bawaslu Boltim Disorot, Hariyanto: Sumber dari APBN dan Berupa Barang
