Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Info Kesehatan

Ini Alasan Umum Kenapa Setelah Makan Mengantuk, Ada Kaitan dengan Makanan yang Kita Makan?

Umumnya mengantuk setelah makan juga disertai gejala malas atau tubuh terasa berat, dan timbul rasa tidak nyaman di perut.

Editor: Indry Panigoro
bbc.co.uk
Ilustrasi ngantuk 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tentu ada di antara kita yang ketika selesai makan malah mengantuk.

Kalau Anda sering merasakan hal yang sama, mungkin Anda perlu tahu bahwa hal tersebut dikenal sebagai food coma atau dalam istilah medis dikenal sebagai kantuk postprandial.

Umumnya mengantuk setelah makan juga disertai gejala malas atau tubuh terasa berat, dan timbul rasa tidak nyaman di perut.

Berikut beberapa alasan umum kenapa setelah makan ngantuk:

Bisa Akibatkan Gangguan Pencernaan hingga Mengancam Jiwa, Berikut Deretan Efek Makan Telur Bebek

1. Konsumsi asupan tinggi gula dan karbohidrat sederhana

Nasi, makanan manis, gula termasuk dalam karbohidrat sederhana.

Melansir Good Housekeeping, konsumsi karbohidrat sederhana dapat menyebabkan kadar gula darah naik secara tiba-tiba, lalu turun dengan cepat.

Perubahan lonjakan kadar gula darah tersebut dapat menyebabkan Anda mengalami food coma.

Tak hanya mengantuk, Anda juga bisa merasakan lesu, pusing, dan tak bisa berpikir dengan jernih.

2. Makan asupan tinggi triptofan

Pakar kesehatan jamak menyebut konsumsi asupan tinggi asam amino triptofan sebagai penyebab kenapa setelah makan jadi ngantuk.

Melansir Verywell Fit, triptofan adalah asam amino yang jamak ditemukan dalam daging dan produk susu tertentu.

Ketika asam amino ini dikonsumsi bersama dengan makanan kaya karbohidrat seperti nasi, hormon seretonin jadi melonjak.

Seretonin adalah hormon yang mengatur nafsu makan sampai suasana hati. Begitu hormon ini melonjak, Anda jadi merasa rileks dan mengantuk.

Triptofan dan seretonin juga mengendalikan produksi hormon melatonin. Begitu hormon ini keluar, tubuh mendapat kode untuk siap tidur.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved