Hati-hati, 5 Tanda Ini Jadi Petunjuk Kecil di Tubuh Ada Gejala Penyakit Jantung

TRIBUNMANADO.CO.ID - Penyakit jantung salah satunya jenis penyakit bisa datang mendadak.

Banyak orang menderita penyakit ini tanpa diketahui hingga akhirnya bermuara pada kematian.

Ada banyak hal yang menjadi penyebab terjadinya serangan jantung.

Namun penyakit jantung bisa dideteksi dengan memperhatikan 5 hal berikut

Berikut ini lima tanda penyakit jantung yang tak biasa.

Mulai dari bau mulut hingga tak pernah jerawatan selama masa remaja.

Penyakit jantung merupakan kondisi saat jantung mengalami gangguan.

Banyak ahli jantung menyebut bahwa gejala pertama serangan jantung paling sering adalah serangan jantung itu sendiri.

Namun, sebenarnya ada petunjuk-petunjuk kecil yang diberikan tubuh saat jantung dalam kondisi tak baik.

Tanda-tanda ini bisa membantu seseorang untuk mengenali dan mulai menangani jantung sebelum terlambat.

Berikut ini tanda-tanda penyakit jantung tak biasa yang dirangkum Tribunnews dari Bright Side, Selasa (16/6/2020).

1. Bintik kecil

Bintik-bintik kecil di kelopak mata, bokong, siku, atau lutut disebut xanthoma.

Bintik tersebut sebenarnya tak berbahaya.

Namun, timbunan lemak ini menandakan tubuh kelebihan kolesterol yang begitu besar sehingga pembuluh darah tak lagi bisa menahan.

Tubuh kemungkinan sudah mengalami aterosklerosis yang dapat menyebabkan masalah jantung besar.

2. Menguap berlebihan

Saat tubuh berkeringat, tubuh menjadi dingin karena uap air menguap dari permukaan kulit.

Tetapi tubuh manusia juga memiliki cara lain untuk mendinginkan seperti menguap.

Ini membantu memenuhi tubuh dengan oksigen dan mengurasi suhu di dalam kepala.

Jika mekanisme termoregulase gagal selama olahraga, seseorang mulai menguap.

Mungkin ada beberapa alasan kegagalan termoregulasi termasuk potensi penyakit jantung.

3. Bau mulut

Peradangan gusi, atau periodontitis dapat menyebabkan bau mulut.

Bukti baru menunjukkan adanya hubungan antara gusi dan penyakit jantung.

Faktanya yakni bakteri gusi yang meradang dapat masuk ke sistem kardiovaskuer dan mulai meradang.

Risiko penyakit jantung pada penderita periodontitis lebih tinggi 20 persen.

4. Tak berjerawat selama masa remaja

Tak berjerawat selama masa remaja bisa menjadi alarm penyakit jantung.

Penelitian ini hanya melibatkan laki-laki dan mereka yang berjerawat di masa remaja berisiko 33 persen lebih rendah terkena penyakit jantung koroner.

Hal ini lantaran adanya aktivitas hormonal yang berpengaruh pada seluruh sistem tubuh.

5. Bibir biru

Bibir seseorang akan membiru saat hipotermia.

Ha ini lantaran kadar oksigen darah yang rendah dan sirkulasi yang buruk di bawah kondisi ekstrem.

Akan tetapi, jika bibir seseorang membiru tanpa alasan yang jelas, itu berarti ia memiliki sirkulasi darah yang buruk.

Kurang tidur berpotensi terkena serangan jantung

Akibat kurang tidur ternyata bisa menyebabkan penyakit berbahaya, Diantaranya serangan jantung

Kurang tidur ternyata bisa menyebabkan berbagai penyakit yang berbahaya, berikut adalah berbagai penyakit berbahaya akibat kurang tidur.

Tidur di malam hari ternyata sangat penting dan memiliki pengaruh penting terhadap kesehatan tubuh.

Setelah beraktivitas seharian penuh, tentunya tubuh perlu beristirahat sejanak di malam hari.

Dengan tidur, kita sama saja mengistirahatkan tubuh yang sudah beraktivitas selama seharian penuh.

Meski demikian, masih banyak orang yang memilih untuk begadang karena pekerjaan atau sekedar nongkrong

Ternyata kebiasaan begadang bisa berakibat pada kesehatan tubuh dan menyebabkan penyakit berbahaya.

Menurut beberapa riset, kurang tidur bisa menyebabkan berbagai macam penyakit berbahaya.

Lalu, penyakit apa saja yang ditimbulkan karena kurang tidur? Simak penjelasannya berikut ini:

Serangan jantung

Ternyata, tidur memiliki fungsi dalam menjaga kesehatan jantung.

Menurut penelitian, orang yang memiliki kualitas tidur yang baik memiliki risiko yang lebih rendah terkena serangan jantung.

Sebaliknya, orang yang waktu tidurnya kurang dari 6 jam memiliki risiko terkena aterosklerosis atau pengerasan pada pembuluh darah.

Kondisi ini juga bisa menyebabkan penyakir jantung, stroke dan aneurisma.

Peradangan

Untuk orang yang menderita asma, radang sendi atau berbagai penyakit lain yang berhubungan dengan jantung, kurang tidur akan memperburuk kesehatnya.

Tidur memiliki fungsi untuk membuat sel dalam tubuh mampu memperbaiki diri sendiri sehingga bisa mengaktifkan fungsi-fungsinya.

Kurang tidur akan mengurangi kemampuan sel untuk melawan peradangan yang terjadi dalam tubuh.

Risiko yang sama dengan merokok

Sebuah studi yang melibatkan 798 orang Swedia pada 1993 menunjukkan bahwa orang yang kurang tidur lebih berisiko 200 persen terkena penyakit yang menyerang jantung dan pembuluh darah.

Hasil studi tersebut didapatkan dari mewawancarai orang yang masih hidup setelah 20 tahun tidur kurang dari lima jam.

Risiko tersebut bahkan sama dengan efek dari mereka yang merokok atau terkena diabetes.

Lebih berisiko terkena kanker

Ternyata, kurang tidur bisa meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit kanker.

Menurut penelitian terhadap sejumlah suster, mereka yang bekerja pada shift malam akan lebih berisiko terkena kanker payudara daripada yang bekerja pada shift siang.

Hal ini terjadi karena cahaya di malam hari bisa mengganggu produksi melatonin yang bisa melindungi diri dari kanker.

Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Kenali 5 Tanda-tanda Kecil Penyakit Jantung, Waspada Jika Tak Berjerawat Saat Remaja,