Berita Bolmong
Penambang Apresiasi Langkah Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow
Keputusan Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow menyulap kawasan pertambangan liar di Potolo dan Monsi menuai apresiasi dari para petambang
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, LOLAK - Keputusan Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow menyulap kawasan pertambangan liar di Potolo dan Monsi menuai apresiasi dari para petambang.
Mereka menyebut putusan tersebut adalah langkah terbaik untuk mengakhiri status ilegal pertambangan tersebut.
"Saya mengapresiasi Pemkab Bolmong terkait usulan tambang rakyat potolo dan monsi dijadikan WPR,” ujar Febrianto Tangahu anggota DPRD Bolmong dari wilayah Lolayan.
Dirinya juga berharap wilayah pertambangan lainnya dapat juga diusulkan menjadi WPR.
“Jika ada izin WPR, maka tentu menguntungkan rakyat sekitar dan Pemkab Bolmong, sebab semua aktivitas sudah dilegalkan, serta bernaung dalam wadah BUMD,” ucapnya.
• Camat Tomini Minta Warga Jangan Memaksakan Diri Melaut Bila Cuaca Tak Bersahabat
Ia juga meminta kepada Bupati Bolmong untuk menurunkan tim teknis komisi penilai amdal Kabupaten Bolmong untuk menganalisa dampak lingkungan di wilayah yang berdekatan dengan pemukiman rakyat yang rencana mau dieksploitasi PT. JRBM
Bupati Bolmong Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow melalui daring online mengatakan, akan mencatat koreksi dan masukan dari sejumlah anggota DPRD Bolmong.
“Saya telah mencatat koreksi dan masukan dari sejumlah anggota DPRD,” ujar Bupati
• 14 Tahun Tinggal di Perumahan, John Kei Dikenal Sangat Baik, Warga Sudah Biasa Liat Penggebrekan
Sebelumnya, Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow mengatakan, WPR terwujud berkat kolaborasi Pemkab Bolmong dan Pemprov Sulut.
“Kita yang ajukan WPR untuk kawasan pertambangan Potolo dan Monsi dan pak Gubernur sudah setuju,” kata dia pada sambutan dalam acara kunjungan kerja di Desa Tanoyan Selatan, Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolmong, Rabu (17/6/2020).
Olly, sebut dia, berharap agar dengan WPR tak ada lagi konflik di lokasi tambang. Dikatakan Yasti, opsi WPR lebih dipilih karena berpihak pada rakyat ketimbang WIUP. (art)
• Desa Nonapan Disiagakan Jadi Sebagai Kampung Tangguh Nusantara