Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

CAIR, Insentif Tenaga Kesehatan hingga Bantuan Langsung Tunai Desa

Realisasi belanja negara di APBN 2020 mencapai Rp 908 triliun atau setara denga 34% dari total pada anggaran 2020

Editor: Ventrico Nonutu
TRIBUNNEWS.COM
Ilustrasi 

Kartu Prakerja yakni insentif yang diberikan untuk bantuan biaya hidup dalam komponen kartu prakerja realisasinya mencapai Rp 2,41 triliun kepada 680.992 orang.

Padat Karya Tunai (PKT) program kartu realisasi program padat karya tunai termasuk untuk upah para pekerjanya mencapai Rp 3,88 triliun atau 20,94 % dari total pagu anggaran. Perician realisasi program ini diantaranya adalah

Pertama, di Kementerian Pertanian realisasinya sebesar Rp 485,79 triliun atau setara dengan 39, 83%. Program di Kementerian Pertanian ini diklaim mampu menciptakan sebanyak 33.979 tenaga kerja yakni para petani yang tergabung di kelompok-kelompok tani.

Kedua, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dengan realisasi sebesar Rp 519,4 juta, dari anggaran sebesar Rp 15,73 miliar.

Realisasi Rp Rp 519,4 juta, ini menyerap sebanyak 15 orang.

Ketiga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebesar Rp 865,69 miliar atau setara 11,9% dari total anggaran.

PUPR mengklaim program ini mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 78.635 orang.

Keempat di Kementerian Perhubungan, program Padat Karya Tunai telah terealisasi sebesar Rp 2,53 triliun atau setara dengan 41,7% dari total anggaran.

Kementerian Perhubungan mengklaim anggaran ini mampu menciptakan sebanyak 15.626 tenaga kerja.

Bantuan langsung Tunai Desa

Dirjen Perbendaharaan Kemenkeu juga melaporkan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) dana desa sampai 12 Juni 2020 telah terealisasi sebesar Rp 3,79 triliun yang dimanfaatkan oleh sebanyak 5.546.118 keluarga yang tersebar di 3 provinsi di seluruh Indonesia.

Pada bagian lain Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan juga menyampaikan realisasi belanja pemerintah yang mencapai Rp 585,6 triliun atau setara dengan 31,6% dari total pagu anggaran tersebut, diantaranya berasal dari realisasi belanja non kementerian dan lembaga yakni sebesar Rp 271,7 triliun.

Sementara realisasi belanja Kementerian dan Lembaga atau K/L pada periode ini mencapai Rp 318,8 triliun. Perincian realisasi belanja ini

Pada kesempatan itu Ditjen Perbendaharaan juga menyampaikan realisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik sampai 12 Juni 2020 mencapai Rp 3,8 triliun atau 7% dari total pagu anggaran.

DAK Fisik ini diantaranya untuk bidang kesehatan yakni dalam rangka pencegahan penyebaran virus corona Covid-19. Penggunaan anggaran ini mencapai Rp 768,9 miliar.

Halaman
123
Sumber: Kontan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved