Program Kartu Prakerja, Graselia Kini Bisa Buat Masker

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Program pelatihan kartu pra-kerja dari pemerintah pusat kepada kepada para pencari kerja, korban pemutusan hubungan kerja (PHK), dan yang terdampak Pandemi Covid 19 sudah diimplementasikan oleh mereka yang lulus.

Graselia Winowoda (19) warga Kelurahan Girian Permai Kecamatan Girian Kompleks Aer Ujang, satu di antara beberapa warga yang lulus pendaftaran program pelatihan kartu pra-kerja mengatakan, dalam pelatihan diajarkan membuat masker.

"Saya sudah bisa membuat masker, karena diajarkan dalam pelatihan secara online. Saat ini sudah membuat sekitar 50 masker," kata Graselia kepada Tribunmanado.co.id, Jumat (12/6/2020).

• Bupati VAP Tak Mau Persulit Warga, Minut Belum Berlakukan PSBB

Puluhan masker itu, sebagian dia sisihkan diberikan kepada saudara dan keluarga sebagiannya lagi dijual untuk umum.

Gadis yang lulus program pelatihan kartu pra-kerja pada bulan April 2020, tertarik untuk melanjutkan "ilmu" membuat masker yang dia peroleh, karena di tengah pandemi covid 19 keberadaaan masker sangat dibutuhkan warga ketika melakukan aktivitas di luar rumah.

Adapun proses pengerjaan dan pembuatan masker dilakukannya di bantu sang kakak di rumah.

Graselia menambahkan, paca dinyatakan lulus sudah menerima insentif untuk 1 bulan dari empat bulan sebesar Rp 600 ribu, lalu ada bonus skil akademi dari ruang pelatihan pra-kerja Rp 100.

Nah, apa yang dia dapatkan tersebut dijadikan modal untuk membantu usaha sang kakak menjual makanan jenis gorengan. "Iya,jadi saya dan kakak patungan untuk modal usaha," tandasnya.(crz)

• 6 Warga Tomohon Reaktif Rapid Test