Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pengamat Politik Sulut

Alfons: Tak Masalah Jika Legislatif Bertarung di Pilkada

Memang etisnya alangkah baik anggota DPRD menjalankan tugas yang dipercayakan rakyat di DPRD.

Penulis: Mejer Lumantow | Editor: Gryfid Talumedun
Istimewa
Alfons Kimbal Pengamat Politik Unsrat 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pengamat Politik Sulut Alfons Kimbal menyebut tak masalah jika adanya anggota legislatif yang ingin bertarung dalam kontestasi Pilkada Sulut.

Menurutnya, kendati pesta demokrasi Pilkada saat ini memunculkan figur-figur yang berasal dari anggota DPRD Provinsi yang berjumlah 10 orang. Situasi ini bukan fenomena baru, karena waktu lalu terjadi juga seperti itu.

"Tapi yang menjadi pertanyaan, anggota DPRD provinsi yang ikut Pilkada Kabupaten/Kota tapi belum selesai menuntaskan tugasnya sebagai wakil rakyat, memang di satu sisi tidak masalah, karena setiap warga negara memiliki hak politik untuk mencalonkan sebagai bupati atau walikota," jelas Kimbal Kepada Tribun Manado.

Hari Ini Sulut Ketambahan Tujuh Kasus Sembuh, 6 dari Minahasa dan Manado 1 Orang

Kata dia, Memang etisnya alangkah baik anggota DPRD menjalankan tugas yang dipercayakan rakyat di DPRD.

"Saya melihat bahwa figur-figur tersebut menjadikan posisi strategis anggota DPRD sebagai batu loncatan untuk jabatan politik
harus diakui anggota DPRD tersebut memiliki dukungan massa/konstituen yang jelas," ungkapnya.

Dikatakannya, dalam hal ini point pertama yang perlu dilihat, bahwa mereka mencalonkan diri sebagai bupati dan walikota, karena popularitas mereka.

"Mereka dikenal, memiliki basis massa, serta memiliki elektabilitas yang tinggi," jelas Kimbal

Selain itu, point kedua, dirinya melihat karena peran partai politik.

Salah satu peran/Fungsi partai politk adalah rekruitmen politik, yakni penyeleksian kader-kader partai yang nantinya akan menjadi pemimpin politik.

Sehingga parpol harus mampu melahirkan kader2 potensial.

"Jadi point penting bahwa parpol mempunyai kepentingan dalam pilkada, sehingga memunculkan kader-kader mereka yang lagi duduk di DPRD Provinsi," tuturnya.

Hanya, tambah dia, memang anggota DPRD Provinsi sangat riskan dengan situasi tersebut, tapi politik itu adalah kepentingan dan figur.

"Nah, disini anggota DPRD tidak bisa menolak, sebab situasi kondisi saat ini milik mereka. Politik adalah Iklim, politik adalah cuaca," kunci Kimbal. (Mjr)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved