37 Perempuan Jabat CEO di 500 Perusahaan Ternama
Perusahaan yang dapat masuk daftar 500 perusahaan besar pilihan Fortune ini harus memiliki pendapatan minimal 5,7 miliar dolar.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Tahun lalu Northrop Grumman menunjuk Kathy Warden sebagai CEO atau direktur pelaksana.
Disusul Land O'Lakes yang menunjuk Beth Ford dan Best Buy menunjuk Corie Barry.
Ketiga perusahaan besar ini mengikuti langkah Williams-Sonoma dan Advanced Micro Devices –dua dari puluhan perusahaan besar– yang selama bertahun-tahun dipimpin oleh perempuan.
Ketika majalah bisnis Fortune merilis daftar perempuan yang menduduki posisi puncak itu tahun 2019 lalu, semua orang terpana.
Ini karena jumlahnya jauh melampaui tahun-tahun sebelumnya.
Namun ketika Mei lalu Fortune merilis daftar 500 perusahaan terkemuka, banyak pihak semakin terpana karena jumlah perempuan yang menjadi CEO di perusahaan-perusahaan itu meningkat pesat yaitu 37 orang.
Mengutip warta Voice of America, Sabtu (13/6/2020), dibanding jumlah laki-laki yang ada di posisi yang sama, persentase perempuan hanya 7,4 persen.
Namun angka ini tetap tidak bisa dianggap remeh mengingat 20 tahun lalu jumlah perempuan yang menjadi CEO hanya dua orang atau kurang dari setengah persen.
Jumlah ini baru merangkak naik secara signifikan sejak tahun 2016 ketika perempuan semakin menunjukkan kemampuannya memimpin di sektor publik.
Fortune membuat peringkat 500 perusahaan besar ini berdasarkan total pendapatan pada tahun fiskal lalu, atau berarti daftar ini dibuat sebelum ada dampak ekonomi akibat meluasnya perebakan virus corona mulai awal tahun ini.
Sepuluh perusahaan terbesar adalah Walmart, Amazon, Exxon Mobil, Apple, CVS Health, Berkshire Hathaway, United Health Group, McKesson, AT&T dan Amerisource Bergen.
Kesepuluh perusahaan ini juga masuk dalam daftar ini pada tahun 2019 lalu hanya saja posisinya berbeda.
Amazon, misalnya, naik dari peringkat lima menjadi peringkat dua. Sementara Walmart, selama delapan tahun secara berturut-turut ada di posisi puncak.
Perusahaan yang dapat masuk daftar 500 perusahaan besar pilihan Fortune ini harus memiliki pendapatan minimal 5,7 miliar dolar.
"Amazon jelas tumbuh stabil dalam kecepatan yang luar biasa dari 25 persen menjadi 30 persen per tahun. Ketika Anda sudah besar, maka tidak butuh energi besar untuk tetap bertahan sebagai perusahaan besar,” kata konsultan Buy Box Experts yang juga mantan pemimpin Amazon Services, James Thomson, ketika diwawancarai ABC News.
