Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Update Virus Corona Indonesia

Positif Virus Corona, Pedagang Gorengan Langsung Diangkut ke Wisma Atlet, Keluarga Ikut Diperiksa

Kasatpel Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) Puskesmas Kecamatan Ciracas, Yuni Astuti menuturkan keluarga pedagang juga ikut dirujuk ke RS.

Editor: Rizali Posumah
Alex Suban/Alex Suban
Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat, dipersiapkan menjadi Rumah Sakit Darurat penanganan Covid-19 Minggu (22/3/2020). Ruangan di tower 7 lantai 1, 2, dan 3 dimodifikasi menjadi ruang ICU, radiologi, hingga farmasi. Rumah sakit ini siap dioperasikan Senin (23/3). Warta Kota/Alex Suban  

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terkonfirmasi positif Covid-19, seorang pedagang gorengan di wilayah Kecamatan Ciracas dibawa ke RS Darurat Wisma Atlet, Jakarta Pusat.

Camat Ciracas Mamad mengatakan pedagang tersebut dijemput dari rumahnya di wilayah Kelurahan Cibubur pada Kamis (11/6/2020) sekira pukul 23.30 WIB.

"Dibawa menggunakan ambulans Puskesmas Kecamatan Ciracas ke (RS Darurat) Wisma Atlet. Positif dari hasil swab," kata Mamad saat dikonfirmasi, Sabtu (13/6/2020).

Guna mencegah penularan meluas, Puskesmas Kecamatan Ciracas sudah memulai penelusuran riwayat kontak pedagang tersebut.

Namun karena pedagang tersebut biasa mangkal di pinggir jalan, petugas Puskesmas Kecamatan Ciracas cukup kesulitan melakukan penelusuran.

Kasatpel Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) Puskesmas Kecamatan Ciracas, Yuni Astuti menuturkan keluarga pedagang juga ikut dirujuk ke RS Darurat Wisma Atlet.

"Sekeluarga ada empat orang, sekarang sudah dirujuk ke RS Darurat Wisma Atlet semua," ujar Yuni.

Mengacu pada kanal corona.jakarta.go.id, jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 di wilayah DKI Jakarta hingga kini tercatat 8.628 orang.

Sebanyak 2.863 di antaranya menjalani isolasi mandiri, 1.424 dirawat di sejumlah RS rujukan yang menangani pasien Covid-19.

Sementara jumlah pasien positif Covid-19 yang sembuh tercatat 3.780, dan jumlah pasien meninggal sebanyak 561 orang.

Panjat GOR

Sebelumnya Seorang penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) nekat memanjat gedung olah raga (GOR) Ciracas lantaran menolak mengikuti rapid test.

Kasi Perlindungan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Sudin Sosial Jakarta Timur, Abdul Salam mengatakan PMKS tersebut mencoba kabur dengan cara memanjat bagian atap.

"Kejadiannya tadi sore, dia mau kabur makannya nekat manjat. Tapi sekarang sudah berhasil diturunkan oleh petugas," kata Abdul saat dikonfirmasi di Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (10/6/2020).

Dia diduga memanfaatkan kelengahan petugas yang berjaga di GOR Ciracas lalu memanjat bagian atap berketinggian sekitar 10 meter.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved