Virus Corona
Bertambah Lagi Dokter yang Meninggal Dunia karena Covid 19, Sudah 3 di Surabaya
Jumlah dokter yang meninggal dunia karena virus corona atau covid 19 di Surabaya. Bertambah lagi. Sudah ada tiga.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Ketambahan lagi satu dokter yang meninggal dunia karena virus corona atau covid 19.
Seorang dokter dari RSUD dr Soetomo Surabaya, Miftah Fawzy Sarengat, meninggal dunia akibat Covid-19.
Sudah ada tiga dokter.
Dilansir dari Kompas.com, ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Surabaya Brahmana Askandar mengatakan, Miftah merupakan dokter ketiga yang meninggal karena Covid-19 di Surabaya.
"Almarhum adalah dokter ketiga di Surabaya yang meninggal karena Covid-19, semoga beliau yang terakhir," kata Brahmana ketika dikonfirmasi, Rabu (10/6/2020).
Brahmana mengatakan, jenazah dokter Miftah telah dilepas dari Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga pada Rabu (10/6/2020).
Ia berduka atas kepergian dokter yang sedang menempuh pendidikan spesialis penyakit dalam di Universitas Airlangga Surabaya itu.
IDI pun akan mengevaluasi dan memperbarui alat pelindung diri (APD) agar tak ada lagi dokter atau tenaga medis yang terinfeksi Covid-19.
Selain itu, IDI akan mengimbau para dokter dan tenaga medis untuk melakukan langkah pencegahan saat berada di garis depan penanganan pasien Covid-19.
"Prosedur-prosedur kami perbaiki dan diperketat, agar kejadian serupa tidak terulang lagi," ujarnya.
Sementara itu, Humas RSUD dr Soetomo Surabaya, Pesta Parulian mengatakan, dokter Miftah sehari-hari bertugas di Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Ia pun tak tahu dari mana dokter tersebut terinfeksi Covid-19.
"Saya tidak bisa katakan almarhum tertular dari mana, yang pasti setiap hari beliau bersama kami melayani pasien," kata Pesta.
Ia menceritakan, dokter Miftah mengalami demam, batuk, dan muntah, pada pekan lalu.
Keluarganya membawa dokter Miftah ke Rumah Sakit Husada Utama. Sebab, istri almarhum bertugas di rumah sakit itu.