Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Update Virus Corona Sulut

Ketua PPI Sulut Harapkan Rapid Test dan Swab Test Gratis Untuk Masyarakat

Setiap orang mau berangkat harus mengeluarkan uang kurang lebih Rp 10 juta. Sebenarnya rapid test dan swab test harus digratiskan ke masyarakat

Penulis: | Editor: David_Kusuma
ISTIMEWA
Henro Kawatak 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - "Sangat disayangkan saat ini rapid test dan swab test ternyata menjadi bisnis yang luar biasa menguntungkan, contoh berangkat keluar daerah harus rapid test dan swab tes, itu merupakan salah satu prosedural naik pesawat"

Demikian dikatakan Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Sulawesi Utara (Sulut), Henro Kawatak, Rabu (10/6/2020).

Kawatak mengatakan, bisa dibayangkan saja, penumpang harus mengeluarkan biaya ekstra, selain tiket harus membayar rapid test dan harus bayar swab test.

"Setiap orang mau berangkat harus mengeluarkan uang kurang lebih Rp 10 juta. Sebenarnya rapid test dan swab test harus digratiskan ke masyarakat," katanya.

Kapolresta Manado Gagalkan Pengambilan Secara Paksa Jenazah PDP Covid-19 di RSPK Manado

Ia mengatakan, itu merupakan kewajiban pemerintah untuk merapid dan swab ke seluruh masyarakat, untuk mengetahui sejauh mana perkembangan virus corona. Sayangnya masyarakat harus membayar hasil rapid dan swab.

Tugas pemerintah selain mencerdasan bangsa keadilan sosial, mereka bertugas menjaga kesehatan masyarakat.

"Rapid dan swab test harusnya gratis bukan bayar. Harapan kepada Gubernur dan wagub, melakukan kebijakan pro rakyat bisa gratiskan rapid dan swab test," pungkasnya.(fer)

BREAKING NEWS Covid-19 di Indonesia Rabu 10 Juni 2020, Dalam Sehari 1.241 Orang Indonesia Positif

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved