Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

NEWS

Kabar Baik, Harga Emas Naik Hari Ini, Dipicu Kerusuhan Kematian George Floyd

Kota-kota besar di AS berantakan dengan pecahan kaca dan mobil-mobil yang terbakar gagal menghentikan konfrontasi antara aktivis dan penegak hukum

Editor: Rhendi Umar
tribunnews
Ilustrasi Emas 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Harga emas naik pada hari Senin ini.

Kerusuhan yang meluas di Amerika Serikat menjadi pendorong kenaikan harga emas hari ini.

Melansir Bloomberg pada Senin (1/6) pukul 09.04 WIB, harga emas spot berada pada level US$ 1.737,02 per ons troi alias naik 0,39%.

Sementara harga emas Comex untuk pengiriman Agustus 2020 menguat tipis 0,02% ke level US$ 1.752 per ons troi.

Kota-kota besar di AS berantakan dengan pecahan kaca dan mobil-mobil yang terbakar gagal menghentikan konfrontasi antara aktivis dan penegak hukum.

Kerusuhan ini dipicu kematian George Floyd, warga kulit hitam Amerika yang diduga meninggal akibat tindakan kekerasan berlebihan oleh polisi.

Para pengunjuk rasa membanjiri jalanan setelah berminggu-minggu terkunci selama pandemi virus corona yang membuat jutaan orang kehilangan pekerjaan dan menghantam komunitas-komunitas minoritas.

Selain itu, analis menyebut dampak ekonomi karena pandemi virus corona juga menjadi salah satu perhatian investor yang ikut mengerek harga safe heaven seperti emas.

"Jika konsumen Amerika enggan untuk keluar dari penguncian karena Covid19, takut dengan mobil polisi yang terbakar dan video penjarahan massal tersebar di media sosial, mereka tidak akan merasa aman," kata Stephen Innes, Kepala Strategi Pasar Global di AxiCorp dikutip Reuters.

Situasi Amerika Serikat Memanas, 1400 Orang Sudah Ditangkap Saat Demonstrasi

Unjuk rasa besar-besaran terjadi di Amerika, dipicu kematian George Floyd warga kulit hitam di Minneapolis.

Protes masyarakat yang berbuntut pada kerusuhan ini juga menjalar hingga Washington DC Amerika Serikat.

Para demonstran membakar dan menghancurkan jendela-jendela gedung di dekat Gedung Putih.

Kini, pasukan Garda Nasional AS diturunkan untuk membantu polisi meredam kerusuhan di AS yang terus meluas.

Sekitar 1.400 orang sudah ditangkap.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved