Sebut SBY Tanpa Jubir Lancar Jaya Atasi Krisis, M Qodari: Pak Jokowi Tanpa Jubir Jadi Masalah Besar

TRIBUNMANADO.CO.ID - Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari menyinggung Presiden Jokowi dan Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam mengatasi krisis yang sedang dialami negara.

Dalam hal ini, M Qodari menyinggung bakat komunikasi yang dimiliki Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dilansir TribunWow.com, hal itu disampaikan M Qodari terkait dengan rencana New Normal yang bakal dilakukan pemerintah seiring dengan pandemi Virus Corona.

Bahkan, M Qodari menyebut bakat komunikasi Jokowi tak dapat dibandingkan dengan Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Pernyataan tersebut secara gamblang disampaikannya dalam acara 'ROSI' yang diunggah kanal YouTube Kompas TV, Kamis (28/5/2020).

Sebelum Qodari, sebelumnya Juru Bicara era Presiden SBY, Andi Mallarangeng angkat bicara soal bakat komunikasi yang seharusnya dimiliki seorang presiden.

Andi menyebut, komunikasi merupakan bagian dari jiwa kepemimpinan seorang presiden, terutama di era demokrasi seperti sekarang.

"Komunikasi itu bagian dari leadership karena kita masuk dalam era demokrasi di mana publik punya hak di wakili oleh wartawan-wartawan," kata Andi.

"Punya hak untuk bertanya, mencari tahu, mendapatkan informasi yang cukup tentang kebijakan pemerintah."

Menurut Andi, wartawan kini menjadi perwakilan masyarakat untuk mengetahui lebih dalam kebijakan pemerintah.

"Dari situ kemudian dia menimbulkan reaksi, nanti kita dukung," sambung Andi.

Pernyataan Andi itupun langsung ditanggapi oleh Qodari.

Qodari menilai, setiap presiden memiliki bakat yang berbeda.

Karena itu, ia menyebut tak bisa membandingkan bakat komunikasi Jokowi dengan presiden sebelumnya, SBY.

"Seorang pemimpin itu pasti punya bakatnya masing-masing," ujar Qodari.