Virus Corona
Achmad Yurianto: Vaksin Covid-19 Belum Ada, Jangan Sampai Tertular dan Saling Menyalahkan
Kabarnya dari Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengimbau masyarakat agar jangan sampai tertular Covid-19.
Ia menuturkan, sudah cukup banyak masyarakat yang menderita akibat terpapar virus corona. Bahkan, ada pula yang meninggal.
Untuk menangani pandemi tersebut, kata Yuri, seluruh masyarakat telah banyak berkorban, termasuk tenaga medis.
Maka dari itu, ia pun mengajak publik memperkuat kebersamaan agar dapat melalui wabah ini.
“Mari kita perkuat kebersamaan ini, mari kita fokus bersama-sama untuk menyelesaikan pandemi Covid-19 ini,” ujar dia.
Sebelumnya, Yuri mengatakan ada penambahan 526 kasus baru Covid-19, sehingga secara akumulatif ada 22.271 kasus positif Covid-19 di Indonesia hingga 24 Mei 2020.

Berdasarkan data yang dipaparkan Yuri, kasus baru pasien positif Covid-19 tersebar di 26 provinsi.
Sementara itu, penularan Covid-19 secara keseluruhan hingga saat ini terjadi di 404 kabupaten/kota yang berada di 34 provinsi.
Yuri melanjutkan, pemerintah juga mencatat ada penambahan 153 pasien yang telah dinyatakan sembuh.
Dengan demikian, total pasien sembuh ada 5.402 orang.
Kemudian, Yuri menyatakan ada penambahan 21 pasien yang tutup usia setelah sebelumnya dinyatakan positif virus corona.
Sehingga jumlah pasien meninggal dunia menjadi 1.372 orang.
• Berhasil Diuji Coba, Kapal Perang AS Pamerkan Senjata Laser, di Tengah Memanasnya Laut China Selatan
• Kapal Perang AS dan China Berhadapan, Makin Memanas Perang Dingin di Laut China Selatan
• SPBU Kebakaran Karena Truk Tangki BBM Meledak, Sopir Truk Terbakar dan Terpental Dari Atas Tangki
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jubir Pemerintah: Belum Ada Vaksin Covid-19, Jangan Sampai Tertular!" dan "Jangan Ada Ruang untuk Saling Mengeluh dan Menyalahkan di Tengah Pandemi..."