Berita Heboh
Kelelahan Jalan Kaki Sepanjang 36 Km, 16 Pekerja Migran di India Terlindas Kereta Api
Para pekerja migran itu hendak pulang ke kampung mereka setelah kehilangan pekerjaan akibat aturan batasan (lockdown).
setelah berpekan-pekan menunggu kontraktor mereka membayarkan uang jaminan yang sangat sedikit.
"Keluarga kami di kampung meminta kami pulang," ucapnya.
Para pekerja migran itu telah berjalan di sepanjang kereta api pada Kamis sore (7/5/2020) dan merasa kelelahan
setelah berjalan sejauh hampir 40 kilometer dan mereka berhenti di sana, ungkap Singh.
Menurut kepala hubungan masyarakat, C.H. Rakesh, "Sepertinya mereka (korban) tidur di jalur rel kereta."
Aturan lockdown di India termasuk yang paling ketat di dunia, telah menghentikan laju penularan virus corona
namun menurut pejabat setempat telah berdampak buruk juga bagi warga miskin.
Kritik meningkat tentang bagaimana pemerintah Perdana Menteri Narendra Modi telah mengatur rencana-rencana
untuk mengembalikan para warga India dari berbagai belahan dunia sementara membiarkan para pekerja terdampar
di kota-kota besar dengan makanan atau pun uang yang sedikit.
Melalui Twitternya, Modi mengatakan kalau dia sangat sedih dengan korban tewas dalam kecelakaan kereta api dan
semua bantuan yang memungkinkan telah disediakan.
Rahul Gandhi, pemimpin oposisi dari partai Kongres mengatakan,
"Syok dengan kematian para pekerja migran yang tewas akibat tertabrak kereta api.