Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Heboh

Kelelahan Jalan Kaki Sepanjang 36 Km, 16 Pekerja Migran di India Terlindas Kereta Api

Para pekerja migran itu hendak pulang ke kampung mereka setelah kehilangan pekerjaan akibat aturan batasan (lockdown).

Editor: Alexander Pattyranie
times of india
Pihak kepolisian India menelusuri 16 pekerja migran tewas terlindas kereta api saat tertidur di rel lintasan kereta pada Jumat (8/5/2020). 

setelah berpekan-pekan menunggu kontraktor mereka membayarkan uang jaminan yang sangat sedikit.

"Keluarga kami di kampung meminta kami pulang," ucapnya.

Para pekerja migran itu telah berjalan di sepanjang kereta api pada Kamis sore (7/5/2020) dan merasa kelelahan

setelah berjalan sejauh hampir 40 kilometer dan mereka berhenti di sana, ungkap Singh.

Menurut kepala hubungan masyarakat, C.H. Rakesh, "Sepertinya mereka (korban) tidur di jalur rel kereta."

Aturan lockdown di India termasuk yang paling ketat di dunia, telah menghentikan laju penularan virus corona

namun menurut pejabat setempat telah berdampak buruk juga bagi warga miskin.

Kritik meningkat tentang bagaimana pemerintah Perdana Menteri Narendra Modi telah mengatur rencana-rencana

untuk mengembalikan para warga India dari berbagai belahan dunia sementara membiarkan para pekerja terdampar

di kota-kota besar dengan makanan atau pun uang yang sedikit.

Melalui Twitternya, Modi mengatakan kalau dia sangat sedih dengan korban tewas dalam kecelakaan kereta api dan

semua bantuan yang memungkinkan telah disediakan.

Rahul Gandhi, pemimpin oposisi dari partai Kongres mengatakan,

"Syok dengan kematian para pekerja migran yang tewas akibat tertabrak kereta api.

Sumber: Kompas.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved