Virus Corona
44 SPG dan Tenant Pusat Grosir Sleman Lakukan Rapid Test, Hasilnya 3 Reaktif
Dinas Kesehatan Sleman hari ini Jumat (08/05/2020) kembali melakukan rapid test terhadap tenant food court dan Sales Promotion Girl di pusat glosir
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabarnya Dinas Kesehatan Sleman hari ini Jumat (08/05/2020) kembali melakukan rapid test terhadap tenant food court dan Sales Promotion Girl (SPG) salah satu pusat grosir.
Sebelumnya sudah dilakukan rapid test ke 300 karyawan salah satu pusat grosir dan dari hasil rapid test ada 54 orang yang reaktif
Dan saat ini diketahui ada total ada 44 orang yang belum mengikuti test, seteleh dilakukan rapid test ada 3 orang yang reaktif.
• Sri Mulyani Singgung Alasan Penunjukan 8 Platform Online Termasuk Ruangguru, Tak Melakukan Tender
• Diizinkan, Pembangunan Pulau C, G, D, dan N Berlanjut Sesuai Perpres Presiden Jokowi 60/2020
• Hotman Paris Bingung Dengan Kebijakan Pemerintah, Jubir Bilang Agar Tetap di Rumah
"Hari ini kita melanjutkan rapid test kemarin. Ada 44 yang di rapid test," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupatan Sleman, Joko Hastaryo, Jumat (08/05/2020).
Joko menyampaikan kembali melakukan rapid test karena ada yang tercecer. Jumlah yang belum menjalani rapid test sebanyak 44 orang.
"Ada yang kemarin tercecer, sapu bersihnya hari ini, mereka itu tenant yang di food court, ada SPG," ungkapnya.
Menurutnya para SPG tidak mengikuti rapid test sebelumnya karena merasa tidak perlu.
Padahal mereka sehari-hari juga berinteraksi dengan para karyawan salah satu pusat grosir di Sleman tersebut.
Sehingga para SPG ini juga harus menjalani rapid test.
"Yang tenant-tenant diwarung makan itu mereka juga tidak tahu kalau harus periksa, setelah kita minta akhirnya mau diperiksa," tegasnya.
• Sempat Stres, Ruben Onsu Rumahkan Karyawannya Tetap di Beri Gaji Sebulan juga THR
• Tak Tahan Liat Tetangga Kelaparan Seorang Ibu Kembalikan Bantuan Sembako, Ini Kisahnya
Tiga orang reaktif
Joko menuturkan dengan adanya 44 orang tambahan, sehingga total ada 344 orang disalah satu pusat grosir yang di rapid test.
Dari 44 orang tersebut hasil rapid test ada tiga yang reaktif dan dilanjutkan dengan swab.
"Tiga yang reaktif, dua warga Sleman, satu orang warga Kulonprogo," bebernya.
Sebelumnya lanjutnya ada 57 orang yang hasil rapid test reaktif. Sehingga dengan tambahan tiga ini, total ada 60 orang yang hasil rapid tes reaktif.