Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Naik Mobil Mewah, Pemuda Kaya Surabaya Bagikan Uang dan Mie, Tanggapi Aksi Youtuber Ferdian Paleka

Aksi tak terpuji Ferdian itu, direspon Tom dengan membagi-bagikan kardus berisi mi instan dan uang jutaan rupiah kepada warga tak mampu

Editor: Finneke Wolajan
repro bidik layar akun instagram @tomliwafa
Video Tom Liwafa memberikan bantuan sembako di kardus berisi mie instan dan uang tunai Rp 1,5 juta. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang pengusaha muda sukses asal Surabaya, Tom Liwafa (29), prihatin dengan aksi prank YouTuber asal Bandung, Ferdian Paleka.

Aksi tak terpuji Ferdian itu, direspon Tom dengan membagi-bagikan kardus berisi mi instan dan uang jutaan rupiah kepada warga tak mampu.

"Itu kemarin, memang kan sebenarnya untuk merespons salah satu YouTuber di Bandung (Ferdian Paleka). Itu kan menurut saya kurang bagus.

Makanya saya merespons dengan cara yang positiflah kalau bisa," ujar Tom saat dihubungi Kompas.com, Selasa (5/5/2020).

Selain itu, dirinya mengajak orang muda di Indonesia untuk tidak segan untuk berbagi dengan cara-cara yang baik.

Menurut dia, dalam situasi saat ini, masyarakat membutuhkan dukungan untuk bisa bangkit.

"Menanggapi video yang lagi viral itu, kita buktikan bahwa kita yang muda-muda ini yang biasanya bikin konten juga.

Di Indonesia itu banyak orang yang lebih baik. Jangan kita terfokus pada hal-hal yang bersifat to***.

Orang-orang ngasih donasi malah dikasih sampah, itu orang gila," kata Tom dalam videonya.

Bagikan beras mi instan dan uang jutaan rupiah

Seperti dalam video yang beredar di media sosial, Tom berkeliling membagikan donasinya dengan mengendarai mobil Porsche.

Tom terlihat membagikan bantuan ke warga yang tidur di jalanan, penjual sate, petugas kebersihan, bahkan tukang becak.

Tampak rasa syukur dari wajah semua warga yang menerima bantuan dari Tom, bahkan ada yang sujud syukur.

Tom lalu menceritakan, kardus yang dia berikan ke warga berisi beberapa kebutuhan pokok, seperti beras, mi instan, dan uang.

"Sebenarnya enggak (satu kardus berisi uang). Jadi di satu kardusnya itu selain mi instan, ada uang Rp 1,5 juta, sedikit kok.

Kalau misal (satu kardus) semua (berisi uang) banyak sekali. Saya enggak mau bohong juga," ujar Tom menambahkan.

Menggalang dana hingga ratusan juta rupiah

Tom mengatakan, dirinya juga menggalang bantuan untuk tenaga medis di Surabaya.

Bantuan itu berupa alat pelindung diri (APD) yang disalurkan melalui Pemerintah Kota Surabaya dan diterima langsung oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Pemkot Surabaya kemudian mendistribusikan bantuan tersebut kepada tenaga medis di rumah sakit.

"Tiga hari kemarin hari, Sabtu (2/5/2020) kebetulan saya juga ngasih donasi satu truk APD ke Pemkot Surabaya dan diterima langsung Ibu Risma," kata Tom.

Ia menyebutkan, secara keseluruhan biaya yang sudah dikeluarkan untuk donasi lebih dari Rp 100 juta.

Selain menggunakan uang pribadi, bantuan tersebut berasal dari sumbangan komunitas Entrepreneurs Vs Corona atau pengusaha melawan corona.

"Uang ratusan juta itu bukan dari saya sendiri, melainkan juga ada dari teman-teman komunitas yang menyumbang, digabung sama uang saya.

Jadi enggak berlebihan sih kalau saya ngomongnya ratusan juta," ujar Tom yang juga aktif di Hipmi dan Kadin.

Youtuber Beri Sampah dan Batu pada Waria, Berujung Laporan Polisi, Ini Fakta Kasus Ferdian Paleka

YouTuber Ferdian Paleka melakukan aksi prank yang tidak terpuji terhadap waria atau transpuan.

Dalam sebuah video yang diunggah di akun YouTube-nya, Ferdian Paleka bersama dua temannya melakukan prank kepada waria di Bandung, Jawa Barat.

Aksinya itu pun mendapat kecaman dari banyak orang dan berujung dilaporkan ke polisi.

Ferdinand Paleka
Ferdinan Paleka (Tribun Jabar)

Kompas.com merangkumnya sebagai berikut:

1. Dus berisi sampah dan batu

Ferdian membuat prank bermodus membagi-bagikan sembako kepada waria.

Alih-alih sembako, Ferdian Paleka dan dua temannya justru memasukkan sampah dan batu ke dalam dus mie instan.

Bahkan, ia mengambil batu dan sampah di dalam tempat sampah untuk dimasukkan ke dus.

"Jadi kita mau survei waria, mereka ada atau enggak di bulan puasa ini," kata Ferdian Paleka dalam video tersebut, dikutip Minggu (3/5/2020).

"Kita akan membagikan sembako bahan pangan yang isinya batu bata dan sampah. Kalau ada b******, kardus-kardus ini kita bagi, kalau tidak ada, berarti kota ini aman dari waria," kata Ferdian Paleka.

Ferdian dan teman-temannya kemudian menemukan beberapa waria di jalan raya.

Sambil cekikikan, mereka turun dari mobil dan membagikan dus berisi sampah tersebut.

Sementara itu, dua waria yang mengira benar-benar mendapatkan bantuan terlihat bahagia menerima kardus, sedangkan Ferdian dan kedua temannya masih cekikikan saat naik mobil.

2. Minta maaf tetapi berbohong

Setelah namanya ramai diperbincangkan, Ferdian Paleka mengunggah video dalam Instagram Story-nya, @ferdianpalekaa.

Bukannya minta maaf dan menyesal, Ferdian Paleka kembali membuat siapa pun yang menonton naik pitam.

Mengenakan jaket hoodie pink, Ferdian Paleka awalnya berakting dengan muka sedih layaknya orang menyesal.

"Saya pribadi meminta maaf atas kelakuan saya dan itu... tapi bohong, yaaa," ujar Ferdian Paleka dalam unggahannya.

3. Resmi dilaporkan ke polisi

Ferdian Paleka resmi dilaporkan ke pihak berwajib atas aksi pranknya yang tidak terpuji terhadap transpuan atau waria.

Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Saptono Erlangga mengonfirmasi bahwa Ferdian Paleka sudah dilaporkan ke pihak berwajib.

"Benar, sudah dilaporkan ke Polrestabes Bandung," kata Saptono lewat pesan singkat kepada awak media, Senin (4/5/2020).

Saptono menjelaskan, pelaporan itu dibuat pada hari Minggu malam atas dugaan pencemaran nama baik melalui media elektronik.

4. Tuai kecaman

Aksi mereka menuai kecaman karena kontennya merendahkan derajat sesama manusia.

Netizen ramai-ramai melaporkan konten Ferdian ke YouTube.

"Today, we're facing these two different type of stupidity. Remember the name Ferdian Paleka & Hayatun Jumaini... This tweet kinda reminder for us to be good, spreading love, and positivity. Please be kind to every kind and dont be an asshole #please," kicau pemilik akun @_ikhsanrizky.

"Remember the name, Ferdian Paleka, Never forget this name. May he burn in hell," twit pemilik akun @strawberrychaos.

"Ferdian Paleka shud be banned from entire universe," kicau pemilik akun @xochubs.

Saat ini, polisi tengah memproses Ferdian Paleka dan dua temannya.

Sebab, korban sudah melaporkan peristiwa yang menimpa mereka ke kepolisian.

Tak hanya di media sosial, aksi Ferdian Paleka juga menuai kecaman di lingkungan tempat tinggalnya.

Pada Senin (4/5/2020) pagi, bahkan rumah Ferdian Paleka sudah digeruduk warga dan polisi.

Namun, Ferdian dan kedua temannya tidak ada di lokasi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta-fakta Kasus Video Prank Bingkisan Sampah YouTuber Ferdian Paleka"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved