Nasional
PERNYATAAN Presiden Jokowi Terkait 2 Stafsus Milenial Yang Mengundurkan Diri
Terkait beberapa kontroversi yang ramai diperbincangkan, dua stafsus milenial Presiden Jokowi pun menuai kritik.
"Stafsus yang sudah mundur perlu membuka data, proses, dan mekanisme lelang yang sudah dilalui bersama lembaga pengadaan terkait agar transparan karena dari penelusuran kami proses lelang berjalan cukup tertutup," kata Alvin.
Seperti diberitakan sebelumnya, dua staf khusus presiden Adamas Belva Devara dan Andi Taufan Garuda Putra telah mengundurkan diri setelah keduanya diduga terlibat konflik kepentingan.
Belva mengundurkan diri dari posisi staf khusus presiden berkaitan dengan terpilihnya Ruang Guru sebagai mitra program Kartu Prakerja.
Sementara, Taufan mundur setelah muncul polemik surat berkop Sekretariat Kabinet yang ditandatanganinya kepada para camat se-Indonesia.
Dalam surat bertanggal 1 April itu, Taufan meminta camat mendukung petugas lapangan Amartha yang akan turut memberikan edukasi kepada masyarakat di desa terkait Covid-19. (Tribunnewsmaker.com/*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Wartakotalive.com dengan judul Jokowi Kabulkan Pengunduran Diri Belva Devara dan Andi Taufan Garuda Putra, Begini Pesannya
dan di Tribunnews.com Terima Pengunduran Diri Adamas Belva dan Andi Taufan, Presiden Jokowi Beri Pesan hingga Pujian.
Artikel ini telah tayang di Tribunnewsmaker.com dengan judul Presiden Jokowi Terima Pengunduran Diri Adamas Belva dan Andi Taufan, Beri Pesan hingga Pujian,