Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Update Virus Corona

Terbukti Tidur Tengkurep Efektif Sembuhkan Pasien Covid-19, Berikut Penjelasan Dokter Paru-paru

Peningkatnya kasus Covid-19 di seluruh dunia, foto-foto perawatan pasien di rumah sakit menjadi terlalu akrab bagi kita

Editor: Glendi Manengal
Foto: ANTARA/HO-ChinaDaily/mii
Foto Ilustrasi Pasien Covid-19 Sembuh 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Peningkatnya kasus Covid-19 di seluruh dunia, foto-foto perawatan pasien di rumah sakit menjadi terlalu akrab bagi kita.

Pada saat kita melihat pasien Covid-19 dipasangi ventilator untuk membantu mereka bernafas, satu detil menarik perhatian.

Kenapa banyak dari pasien-pasien tersebut berada dalam posisi tengkurap?

44 Poster Ramadhan 1441 H dan 50 Ucapan untuk Dibagikan ke Medsos WA, IG, FB, dan Twitter

Teknik ini disebut proning dan telah terbukti bermanfaat bagi beberapa pasien yang menderita penyakit pernapasan.

Posisi ini membantu meningkatkan jumlah oksigen yang masuk ke paru-paru mereka.

Namun teknik ini juga ada risikonya.

Baca: Jokowi: Coba Tunjukkan Negara Mana yang Berhasil Tangani Covid-19 dengan Lockdown

Meningkatkan aliran oksigen

Pasien dapat ditempatkan dalam posisi tengkurap (dari bahasa Latin pronus, berarti condong ke depan) selama beberapa jam untuk memindahkan cairan yang mungkin telah terkumpul di paru-paru mereka dan mengganggu pernapasan mereka.

Teknik ini semakin sering digunakan untuk merawat pasien Covid-19 yang membutuhkan dukungan perawatan intensif.

"Banyak pasien Covid-19 tidak mendapat cukup oksigen di paru-paru mereka dan itu menyebabkan kerusakan," kata Panagis Galiatsatos, seorang dokter paru-paru dan pakar perawatan kritis sekaligus asisten profesor di Universitas Johns Hopkins, AS.

"Dan meskipun mereka diberi oksigen, kadang-kadang itu tidak cukup. Jadi, yang kita lakukan adalah menelungkupkan pasien, dengan perut pasien di bawah, agar paru-paru mereka mengembang."

Dr. Galiatsatos mengatakan bagian terberat dari paru-paru terletak di punggung kita, sehingga pasien yang berbaring dengan berat badan bertumpu pada punggung mereka akan lebih sulit mendapatkan udara yang cukup.

Sebaliknya, teknik proning meningkatkan aliran oksigen dan mendorong penggunaan berbagai bagian paru-paru.

"Ini bisa membuat perubahan yang nyata, kami telah melihat keampuhannya pada banyak pasien," kata sang dokter.

44 Poster Ramadhan 1441 H dan 50 Ucapan untuk Dibagikan ke Medsos WA, IG, FB, dan Twitter

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved