Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Hari Kartini

Maknai Hari Kartini, Miky Wenur Ajak 'Kartini Masa Kini' Perangi Covid-19

Ditengah mewabahnya Covid-19, Miky Junita Linda Wenur, MAP mengajak Kartini-Kartini masa kini untuk bersatu melawan Covid-19.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Maickel Karundeng
istimewa
Sekretaris Komisi Wanita/Kaum Ibu (W/KI) Sinode GMIM, Ir Miky Wenur MAP memaknai Hari Kartini dengan mengajak para 'Kartini modern' untuk bersama perangi Covid-19. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Perempuan cantik, tangguh dan hebat adalah perempuan yang membangun kekuatan dari masalah, tumbuh kuat dengan doa dan tersenyum selama dalam tekanan.

Oleh karena itu, dalam momentum Hari Kartini, maka sebagai perempuan di daerah dan negeri ini diingatkan untuk melanjutkan perjuangan dan pemikiran RA Kartini.

Hal ini dikatakan Srikandi Kota Tomohon Ir Miky Junita Linda Wenur, MAP.

Nita sapaan akrab Ketua Komisi III DPRD Kota Tomohon yang juga Sekretaris Komisi Wanita/Kaum Ibu Sinode GMIM ini mengatakan kisah perjuangan dan pemikiran  RA Kartini merefleksikan perjalanan kesetaraan perempuan.

Jasa dan perjuangan RA Kartini mengangkat harkat dan martabat perempuan serta ikut meletakkan dasar emansipasi perempuan di negeri ini.

"Tidak dapat dipungkiri, jasa dan perjuangan RA Kartini  membuahkan hasil di masa kini dalam kesetaraan gender serta meningkatkan harkat dan martabat perempuan. Namun perjuangannya tidak hanya sampai disini saja, melainkan karya dan perjuangan mulia itu harus berlanjut," kata Miky Wenur, Selasa (21/04/2020).

Ditengah mewabahnya Covid-19, Miky Junita Linda Wenur, MAP mengajak Kartini-Kartini masa kini untuk bersatu melawan Covid-19.

Beberapa hal yang bisa dilakukan  diantaranya dengan mengikuti imbauan pemerintah, TNI/Polri dan lembaga keagamaan

"Dengan begitu berarti kita turut serta memutus mewabahnya Covid-19," ujar Nita.

Lebih lanjut isteri dari Anggota DPD RI/MPR RI, Stefanus BAN Lios ini mengajak pula untuk terus berdoa dalam upaya pencegahan dan penanganan mewabahnya Covid-19.

"Kita berdoa dan bekerja semoga badai ini lekas berlalu sehingga semua bisa kembali beraktivitas seperti biasa," ujarnya.(ndo)

 Mengapa Pasien Covid-19 Banyak Meninggal Setelah Sembuh? Ini Penjelasannya

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved