Informasi Kesehatan
Daun Laban Mendadak Populer, Disebut Bisa Dijadikan Obat Virus Corona, Inilah Khasiat Sebenarnya
Daun laban telah diteliti mengandung senyawa ecdysteroid, flavonoid, steroid, dan fenolik yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Baru-baru ini, daun laban mendadak jadi populer di media sosial.
Hal tersebut terjadi setelah adanya pengakuan seorang kakek yang menyebutkan bahwa dalam mimpinya ia menemukan obat corona berupa daun laban.
Lantas apakah benar daun laban tersebut bisa menjadi obat untuk Covid-19?
• Sederat Manfaat Puasa Bagi Tubuh, dari Turunkan Berat Badan hingga Tingkatkan Fungsi Otak
Daun laban yang memiliki nama ilmiah Vitex pubescens Vahl adalah tanaman yang banyak ditemukan di Indonesia.
Daun laban telah diteliti mengandung senyawa ecdysteroid, flavonoid, steroid, dan fenolik yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Laban tumbuh hampir di semua provinsi di Sumatera dan Kalimantan.
Pohon laban ternyata telah digunakan dalam banyak pengobatan tradisional.
Daun dan kulit batang laban digunakan untuk mengobati sakit pinggang, gangguan pencernaan, demam, sengatan kalajengking hingga digunakan sebagai obat penambah stamina.
Daun laban telah diteliti mengandung senyawa ecdysteroid, flavonoid, steroid, dan fenolik yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Meskipun begitu, belum ada penelitian mengenai efek daun laban sebagai obat corona.
Manfaat daun laban bagi kesehatan Daun laban biasanya dikonsumsi sebagai minuman teh dan dianggap obat herbal yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit seperti berikut;
• Hari Kartini, Ajak Perempuan Saling Bantu Hadapi Covid-19, Berikut Ucapan Dari Sejumlah Publik Figur
Sakit perut
Daun laban dikenal sebagai ramuan yang efektif untuk menurunkan produksi asam lambung yang berlebih.
Telah dilakukan penelitian yang mengamati efek laban pada tikus dengan tukak lambung.
Hasilnya mengungkapkan bahwa ekstrak daun leben menunjukkan aktivitas yang signifikan melindungi lambung dari asam lambung yang berlebihan.
Anti-peradangan