Balita dan 2 Lansia PDP Corona Meninggal Dunia
Dua hari terakhir, 3 pasien dalam pengawasan (PDP) Coronavirus disease 2019 (Covid-19) meninggal dunia, datu di antaranya seorang balita.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
- Mitra 1 orang
- Bolmong 1 orang
- Dari luar wilayah 1 orang
- 6 orang verifikasi alamat
• Pria Alami Infeksi Otak Setelah Bersihkan Telinga Pakai Cotton Bud, Ini Bahaya Kita Menggunakannya
Kembali dikatakan Dandel, akhir-akhir ini, PDP memang bertambah, karena adanya perubahan protokol screening yang terjadi di RSUP Prof Kandou Manado.
Kata dia, semua orang dengan sakit apapun atau tidak adanya riwayat perjalanan (dari daerah terjangkit) tetap discreening dengan foto thoraks (rontgen seluruh bagian dada) di RSUP Kandou. "Jadi, apabila foto thoraksnya menggambarkan adanya peradangan paru atau pneumonia, maka yang bersangkutan langsung ditetapkan sebagai PDP," jelas Dandel.
Diketahui, hingga saat ini total PDP di Sulut sebanyak 65 pasien dan sementara dirawat diberbagai rumah sakit yang ada di Sulut.
"Di RSUP Kandou ada 22 orang, RS Bhayangkara 5 orang, RSUD Anugerah Tomohon 8 orang, RS Wolter Monginsidi 4 orang, RSUD Sam Ratulangi Tondano 1 orang, RSUD Pobundayan Kota Kotamobagu 12 orang, RSUD Walanda Maramis 2 orang, RSUD Bolmut 3 orang, RS Pancaran Kasih Manado 6 orang, RS Bethesda 1 orang, dan RS Noongan Minahasa terdapat 1 orang," jelas Dandel. (juf)
• Dua Hari, 3 Pasien Dalam Pengawasan Sulut Meninggal Dunia, Kota Manado Terdapat 14 PDP